www.cnnindonesia.com

Warga India menyerukan boikot produk Amerika Serikat setelah Presiden Donald Trump mengenakan tarif impor 50 persen. Seruan ini menargetkan perusahaan seperti McDonald's dan Apple, memicu gerakan nasionalisme ekonomi untuk mendukung produk lokal. Namun, di tengah gejolak ini, Tesla justru membuka showroom baru di India, menunjukkan dinamika pasar yang kompleks.
Masih Seputar ekonomi

Saham ERAA Menguat Usai Penjualan Tembus Rp35 Triliun

ESDM: Ekspor Batu Bara 238 Juta Ton, Indonesia Pasok 45% Listrik Dunia

Kodak Terancam Bangkrut, Tak Mampu Bayar Utang Rp 8,1 Triliun

TUGU Berpeluang Pertahankan Dividen di Tengah Transisi PSAK 117

OJK Percepat Peluncuran Roadmap Pergadaian dan Bullion
Saham Digital Anjlok Parah, Capital Outflow dan Isu Eksploitasi Jadi Pemicu

Sri Mulyani Akui Gaji Guru Rendah Tantangan Keuangan Negara

MK Akan Putuskan Nasib Kenaikan Tarif PPN 14 Agustus

FWD Insurance Ungkap Preferensi Program Nasabah Asuransi

Titiek Soeharto Dorong Peningkatan Produksi Beras di Maros