Jerman Desak Israel Ubah Situasi Gaza, Peringatkan Isolasi, Tapi Tak Akui Palestina

Menlu Jerman, Johann Wadephul, menyatakan blokade Israel di Gaza menyebabkan kelaparan dan kematian warga sipil. Ia mendesak Israel mengubah situasi kemanusiaan dan memperingatkan risiko isolasi. Meski begitu, Jerman tidak mengakui Palestina sebagai negara. Wadephul menyerukan kembalinya bantuan internasional ke Gaza dan mencatat peningkatan truk bantuan setelah bertemu pemerintah Israel, namun jumlahnya masih kurang.
Masih Seputar internasional

BOE Inggris Diperkirakan Pangkas Suku Bunga Jadi 4% di Tengah Lonjakan Inflasi

Raja Malaysia Kunjungi Rusia Agustus 2025, Bertemu Putin Perkuat Hubungan

Kekeringan dan Aktivitas Manusia Tingkatkan Ancaman Sinkhole di Turki dan Dunia

Vinfast Bangun Pabrik EV $500 Juta di India, Perkuat Ekspansi Asia

Jerman Terbuka Akui Palestina Jika Israel Caplok Tepi Barat

Hong Kong Batalkan Paspor, Larang Dukungan Dana untuk 16 Aktivis Luar Negeri
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3258132/original/087564600_1601883759-CjkinzN007053_20201005_CBPFN0A001.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Wq1KgaWISc9V7ALw19kvXpDe31U=/1200x675/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3258132/original/087564600_1601883759-CjkinzN007053_20201005_CBPFN0A001.jpg)
Keadilan Ledakan Beirut Masih Terhambat Lima Tahun Kemudian

Kapal Migran Tenggelam di Lepas Pantai Yaman, 68 Tewas

Hampir 50 Tentara Israel Bunuh Diri Sejak Agresi Gaza, Krisis Kesehatan Mental Disorot

Ketidakstabilan Politik Landa Bangladesh Setahun Setelah Pemberontakan Berdarah