Krisis Kelaparan Gaza: 175 Orang Tewas, Mayoritas Anak-anak

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

Cara jawab

Singkat & Padat

schedule

Tanggal Publikasi

4 Agt 2025

account_circle

Penulis

Indra Ambisius

newspaper

🚨 Krisis Kemanusiaan di Gaza

Sebanyak 175 orang meninggal dunia akibat kelaparan di Gaza hingga Minggu (3/8), termasuk 93 anak-anak.
Angka kematian akibat kekurangan gizi meningkat drastis, dengan enam warga Palestina meninggal dalam 24 jam terakhir.
Lebih dari 2,1 juta warga Gaza menderita kelaparan dan malnutrisi parah akibat krisis yang sedang berlangsung.

🚫 Blokade dan Dampaknya

Krisis kelaparan diperparah oleh blokade Israel terhadap pasokan makanan, air, dan obat-obatan ke Gaza.
Blokade ini secara langsung menyebabkan kekurangan gizi yang meluas di kalangan penduduk Gaza.
Akses terbatas terhadap kebutuhan dasar memperburuk kondisi kesehatan dan mempercepat angka kematian di wilayah tersebut.

⚔️ Konflik dan Konsekuensi

Sejak agresi militer dimulai pada Oktober 2023, lebih dari 60.400 warga Palestina tewas, mayoritas adalah perempuan dan anak-anak.
Israel terus menolak seruan gencatan senjata, meskipun menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional.
Situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk di tengah konflik yang berkepanjangan dan penolakan bantuan internasional.

Apa krisis utama yang sedang terjadi di Gaza?

keyboard_arrow_down

Krisis utama yang sedang terjadi di Gaza adalah kelaparan dan malnutrisi yang meluas. Situasi ini diperparah oleh blokade yang membatasi masuknya pasokan penting seperti makanan, air, dan obat-obatan, menyebabkan penderitaan dan kematian bagi jutaan warga Palestina.

Berapa banyak korban jiwa akibat kelaparan di Gaza?

keyboard_arrow_down

Hingga Minggu (3/8), Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sebanyak 175 orang telah meninggal dunia akibat kelaparan. Angka ini mencakup peningkatan enam warga Palestina yang meninggal karena kekurangan gizi dalam 24 jam terakhir sebelum laporan tersebut.

Siapa saja yang paling terdampak dari kematian akibat kelaparan?

keyboard_arrow_down

Dari total 175 korban jiwa akibat kelaparan, 93 di antaranya adalah anak-anak. Ini menunjukkan bahwa anak-anak merupakan kelompok yang sangat rentan dan paling parah terdampak oleh krisis kelaparan di Gaza.

Apa penyebab utama kelaparan dan malnutrisi yang meluas di Gaza?

keyboard_arrow_down

Penyebab utama kelaparan dan malnutrisi yang meluas di Gaza adalah blokade Israel. Blokade ini secara signifikan membatasi masuknya pasokan penting seperti makanan, air, dan obat-obatan ke wilayah tersebut, sehingga menyebabkan kekurangan parah dan krisis kemanusiaan.

Berapa banyak warga Gaza yang menderita kelaparan dan malnutrisi?

keyboard_arrow_down

Lebih dari 2,1 juta warga Gaza saat ini menderita kelaparan dan malnutrisi. Angka ini mencerminkan skala krisis kemanusiaan yang sangat besar di wilayah tersebut, di mana sebagian besar populasi menghadapi kerawanan pangan yang parah.

Kapan agresi militer di Gaza dimulai?

keyboard_arrow_down

Agresi militer di Gaza dimulai pada Oktober 2023. Sejak saat itu, situasi kemanusiaan di Gaza terus memburuk secara drastis, dengan dampak yang luas terhadap kehidupan dan kesejahteraan warga sipil.

Berapa total korban jiwa warga Palestina sejak agresi militer dimulai?

keyboard_arrow_down

Sejak agresi militer dimulai pada Oktober 2023, lebih dari 60.400 warga Palestina telah tewas. Mayoritas dari korban jiwa ini adalah perempuan dan anak-anak, menyoroti dampak yang tidak proporsional terhadap kelompok rentan dalam konflik tersebut.

Bagaimana sikap Israel terhadap seruan gencatan senjata?

keyboard_arrow_down

Israel terus menolak seruan gencatan senjata. Sikap ini dipertahankan meskipun ada tekanan internasional dan kasus genosida yang sedang dihadapinya di Mahkamah Internasional. Penolakan ini memperpanjang penderitaan dan krisis kemanusiaan di Gaza.

Tindakan hukum internasional apa yang dihadapi Israel terkait situasi ini?

keyboard_arrow_down

Israel sedang menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ). Kasus ini diajukan sebagai respons terhadap tindakan dan kebijakan Israel di Gaza, yang dituduh melanggar Konvensi Genosida. Proses hukum ini menyoroti kekhawatiran serius komunitas internasional terhadap situasi di Gaza.