Meta Rekrut Peneliti AI Kunci OpenAI, Pimpin Lab Superintelligence dengan Bonus Fantastis

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

image cover
schedule

Tanggal Publikasi

29 Jul 2025
account_circle
newspaper

Artikel Terkait

1 artikel

Meta merekrut Shenjia Zhao dari OpenAI untuk memimpin Meta Superintelligence Labs (MSL). Zhao, yang berkontribusi pada ChatGPT dan GPT-4, akan mengelola penelitian MSL di bawah Alexandr Wang. Meta agresif merekrut peneliti AI dari OpenAI, Google DeepMind, dan lainnya, termasuk Lucas Beyer dan lainnya. CEO OpenAI, Sam Altman, menyebut Meta menawarkan bonus hingga US$100 juta. Langkah ini menunjukkan ambisi besar Meta dalam AI.

🧠 Perekrutan Kunci AI

  • Meta merekrut Shenjia Zhao, peneliti AI dari OpenAI, untuk memimpin Meta Superintelligence Labs (MSL).
  • Zhao sebelumnya berkontribusi pada terobosan OpenAI seperti ChatGPT, GPT-4, dan model penalaran AI o1.
  • Di MSL, Zhao akan mengelola agenda penelitian di bawah kepemimpinan Alexandr Wang.
  • Meta secara agresif merekrut peneliti AI dari berbagai pesaing seperti OpenAI, Google DeepMind, Safe Superintelligence, Apple, dan Anthropic.
  • Sebelumnya, Meta juga telah merekrut Lucas Beyer, Alexander Kolesnikov, dan Xiaohua Zhai dari OpenAI.

💰 Strategi dan Insentif

  • CEO OpenAI, Sam Altman, mengungkapkan bahwa Meta menawarkan bonus hingga US$100 juta bagi karyawan yang bergabung.
  • Meta tidak hanya merekrut dari pesaing eksternal, tetapi juga menarik peneliti dari laboratorium FAIR dan unit AI generatif Meta sendiri.
  • Langkah perekrutan agresif ini menunjukkan ambisi besar Meta dalam meningkatkan kemampuan AI mereka.
  • Meta berupaya memperkuat timnya dengan merekrut ahli dan insinyur AI terkemuka dari seluruh industri.

Apa itu Meta Superintelligence Labs (MSL)?

keyboard_arrow_down

Meta Superintelligence Labs (MSL) adalah sebuah unit atau laboratorium di dalam perusahaan Meta yang berfokus pada penelitian dan pengembangan kecerdasan buatan (AI) tingkat lanjut. Laboratorium ini dipimpin oleh Alexandr Wang, dan baru-baru ini Shenjia Zhao direkrut untuk memimpin agenda penelitian di dalamnya.

Siapa Shenjia Zhao dan apa perannya di Meta?

keyboard_arrow_down

Shenjia Zhao adalah seorang peneliti AI terkemuka yang sebelumnya bekerja di OpenAI. Di Meta, perannya adalah memimpin agenda penelitian di Meta Superintelligence Labs (MSL). Ia akan bekerja di bawah kepemimpinan Alexandr Wang.

Apa saja kontribusi Shenjia Zhao sebelumnya di OpenAI?

keyboard_arrow_down

Sebelum bergabung dengan Meta, Shenjia Zhao memiliki kontribusi signifikan pada beberapa terobosan penting di OpenAI. Kontribusinya meliputi pengembangan model AI seperti ChatGPT, GPT-4, dan model penalaran AI o1.

Dari mana saja Meta merekrut peneliti AI?

keyboard_arrow_down

Meta secara agresif merekrut peneliti AI dari berbagai perusahaan pesaing terkemuka. Sumber rekrutmen utama mereka meliputi:

  • OpenAI
  • Google DeepMind
  • Safe Superintelligence
  • Apple
  • Anthropic

Selain itu, Meta juga menarik peneliti dari laboratorium internalnya sendiri, seperti laboratorium FAIR dan unit AI generatif Meta.

Siapa saja peneliti lain dari OpenAI yang juga direkrut oleh Meta?

keyboard_arrow_down

Selain Shenjia Zhao, Meta juga telah merekrut beberapa peneliti lain yang sebelumnya berasal dari OpenAI. Nama-nama tersebut termasuk Lucas Beyer, Alexander Kolesnikov, dan Xiaohua Zhai. Ini menunjukkan pola rekrutmen yang konsisten dari OpenAI.

Mengapa Meta merekrut peneliti AI secara agresif?

keyboard_arrow_down

Meta merekrut peneliti AI secara agresif karena memiliki ambisi besar untuk meningkatkan dan mempercepat kemampuan kecerdasan buatan mereka. Dengan merekrut ahli dan insinyur AI terkemuka dari pesaing, Meta bertujuan untuk memperkuat tim riset dan pengembangan mereka, yang pada akhirnya diharapkan dapat menghasilkan inovasi AI yang lebih canggih dan kompetitif.

Berapa bonus yang ditawarkan Meta kepada peneliti AI yang bergabung?

keyboard_arrow_down

Menurut CEO OpenAI, Sam Altman, Meta menawarkan insentif finansial yang sangat besar untuk menarik talenta AI. Bonus yang ditawarkan kepada karyawan yang bergabung bisa mencapai hingga US$100 juta. Angka ini menunjukkan tingkat investasi dan daya tarik yang signifikan dari Meta untuk mendapatkan ahli AI terbaik di industri.

Apa implikasi jangka panjang dari strategi rekrutmen agresif Meta ini?

keyboard_arrow_down

Strategi rekrutmen agresif Meta, terutama dengan menarik talenta kunci dari pesaing, memiliki implikasi jangka panjang yang signifikan. Ini menunjukkan komitmen kuat Meta untuk menjadi pemimpin di bidang AI. Implikasi utamanya adalah potensi percepatan inovasi AI di Meta, yang dapat menghasilkan produk dan layanan AI yang lebih canggih dan transformatif. Selain itu, langkah ini juga dapat meningkatkan persaingan talenta di seluruh industri AI, mendorong perusahaan lain untuk menawarkan insentif yang lebih kompetitif untuk mempertahankan atau menarik ahli AI.

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang