Pertanyaan
Cara jawab
Singkat & Padat
Serangan udara Israel menghantam distrik Nuseirat di Jalur Gaza, menewaskan setidaknya 30 orang, termasuk wanita dan anak-anak. Serangan menargetkan rumah-rumah di kamp pengungsi Nuseirat. Rumah Sakit Al-Awda menerima 30 jenazah, terdiri dari 14 wanita dan 12 anak-anak. Serangan ini terjadi di tengah operasi militer Israel terhadap Hamas yang telah berlangsung hampir 22 bulan. Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 59.900 warga Palestina tewas sejak 7 Oktober 2023.
๐ฅ Serangan Utama
- Serangan udara Israel menghantam distrik Nuseirat di Jalur Gaza.
- Insiden ini menewaskan sedikitnya 30 orang, termasuk wanita dan anak-anak.
- Serangan tersebut menargetkan sejumlah rumah di kamp pengungsi Nuseirat.
- Penyerangan berlangsung dari tengah malam hingga pagi hari.
๐ Korban & Dampak
- Rumah Sakit Al-Awda mengonfirmasi penerimaan 30 jenazah dari serangan tersebut.
- Dari total korban, 14 adalah wanita dan 12 adalah anak-anak.
- Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 59.900 warga Palestina tewas akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023.
๐๏ธ Konteks & Respons
- Militer Israel belum memberikan komentar mengenai insiden serangan di Nuseirat.
- Serangan ini merupakan bagian dari operasi militer Israel terhadap Hamas yang telah berlangsung hampir 22 bulan.
- Meskipun Israel mengumumkan 'jeda taktis' untuk bantuan kemanusiaan, serangan terus berlanjut di malam hari.
- COGAT melaporkan lebih dari 200 truk bantuan telah didistribusikan oleh PBB dan badan bantuan lainnya.
Apa yang terjadi di distrik Nuseirat, Jalur Gaza?
Serangan udara Israel menghantam distrik Nuseirat di Jalur Gaza. Serangan ini menargetkan sejumlah rumah di kamp pengungsi Nuseirat.
Kapan serangan udara di Nuseirat terjadi?
Serangan udara tersebut berlangsung dari tengah malam hingga pagi hari.
Berapa banyak korban jiwa akibat serangan di Nuseirat?
Sedikitnya 30 orang tewas akibat serangan udara ini. Rumah Sakit Al-Awda mengonfirmasi penerimaan 30 jenazah.
Siapa saja yang menjadi korban dalam serangan di Nuseirat?
Korban tewas termasuk wanita dan anak-anak. Dari 30 jenazah yang diterima Rumah Sakit Al-Awda, 14 di antaranya adalah wanita dan 12 adalah anak-anak.
Apa target serangan udara Israel di Nuseirat?
Serangan udara Israel menargetkan sejumlah rumah di kamp pengungsi Nuseirat.
Bagaimana tanggapan militer Israel terkait insiden ini?
Militer Israel belum memberikan komentar resmi mengenai insiden serangan udara di Nuseirat ini.
Berapa total korban tewas di Palestina sejak 7 Oktober 2023?
Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa total lebih dari 59.900 warga Palestina telah tewas akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023. Angka ini mencerminkan dampak jangka panjang dari operasi militer yang sedang berlangsung.
Sudah berapa lama operasi militer Israel terhadap Hamas berlangsung?
Operasi militer Israel terhadap Hamas telah berlangsung hampir 22 bulan. Serangan di Nuseirat merupakan bagian dari operasi yang lebih luas ini.
Apakah ada jeda kemanusiaan yang diumumkan oleh Israel?
Ya, Israel sebelumnya mengumumkan 'jeda taktis' untuk tujuan bantuan kemanusiaan. Namun, meskipun ada pengumuman tersebut, serangan udara di Nuseirat tetap berlanjut di malam hari. Ini menunjukkan adanya kesenjangan antara pengumuman dan implementasi di lapangan.
Berapa banyak bantuan kemanusiaan yang telah didistribusikan?
COGAT melaporkan bahwa lebih dari 200 truk bantuan telah didistribusikan oleh PBB dan badan bantuan lainnya. Ini menunjukkan upaya berkelanjutan untuk menyediakan bantuan meskipun konflik masih berlangsung.
Masih Seputar internasional
Menlu Israel Tolak Gencatan Senjata dan Negara Palestina Selama Hamas Berkuasa
sekitar 10 jam yang lalu

India Klaim Tewaskan 3 Militan Dalang Pembantaian Kashmir yang Picu Konflik dengan Pakistan
sekitar 10 jam yang lalu

Iran Tolak Klaim Trump Beri Perintah Hamas di Perundingan Gaza
sekitar 12 jam yang lalu

AS Setujui Aneksasi Gaza, Belanda Kecam Israel di Tengah Krisis Kemanusiaan
sekitar 14 jam yang lalu

Hujan Deras Picu Banjir dan Tanah Longsor di Beijing, 38 Tewas
sekitar 14 jam yang lalu

Kim Yo Jong Kritik Diplomasi AS, Desak Pengakuan Status Nuklir Korut
sekitar 16 jam yang lalu

Lembaga HAM Israel dan Trump Akui Genosida, Kelaparan di Gaza
sekitar 16 jam yang lalu

Houthi Ancam Targetkan Kapal Berurusan dengan Pelabuhan Israel di Lokasi Mana Pun
sekitar 18 jam yang lalu

Polandia Kerahkan Jet Tempur, Tingkatkan Siaga Pertahanan Udara Pasca Serangan Rusia
sekitar 18 jam yang lalu

Pemukim Israel Serang Kota Kristen Taybeh Tepi Barat, Kontradiksi Klaim Netanyahu
sekitar 20 jam yang lalu

Berita Terbaru

BMKG Peringatkan: Modifikasi Cuaca Tak Cukup Tangani Karhutla

Senator AS Desak Elon Musk Matikan Starlink di Asia Tenggara, Digunakan Penipu

BGN Hentikan Sementara SPPG NTT Usai Ratusan Siswa Keracunan Makanan Gratis

Mensos Temukan 600 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Data Diperbarui

BPS: Penduduk Miskin Jatim 3,83 Juta Jiwa Maret 2025, Turun 0,29%
Trending

Investasi RI Kuartal II 2025: Rp 477,7 T, Tumbuh 11,5%, Serap 665 Ribu Pekerja

Kesepakatan Tarif RI-AS: Harga Migas dan Pangan Diprediksi Turun, Ekspor RI Berpotensi Naik

Inggris Pertahankan Gelar Juara Euro Wanita 2025 Usai Kalahkan Spanyol

PPATK Blokir Rekening Pasif, Dana Bansos Rp2,1 T Mengendap, DPR Pertanyakan Dasar Hukum

Investasi Indonesia: Target 2025 Tercapai, Namun PMA Tertekan Geopolitik
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.