Kemiskinan Nasional Turun ke Rekor Terendah, Tantangan Kemiskinan Kota Meningkat
/photo/2025/06/16/3745783025.jpg&output=webp&q=30&default=https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/filters:watermark(file/2017/cms/img/watermark.png,-0,0,0)/photo/2025/06/16/3745783025.jpg)
Sri Mulyani mengumumkan peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia dengan penurunan jumlah penduduk miskin sebanyak 1,37 juta jiwa. Angka kemiskinan nasional turun menjadi 8,47%, terendah sejak 1960. Pengangguran juga menurun dengan penambahan 3,59 juta lapangan kerja. Meski demikian, kemiskinan di perkotaan meningkat dan garis kemiskinan naik menjadi Rp609.160 per kapita per bulan. Pemerintah menyiapkan paket stimulus untuk Natal dan Tahun Baru 2025-2026.
Masih Seputar ekonomi

Emil Dardak tegaskan rokok ilegal harus ditindak, pengaruhi industri tembakau Jatim

Wamen BUMN: Ekonomi digital Indonesia berpotensi US$109 miliar, waspadai ancaman siber

Menkop Ferry Juliantono: Data Desa Presisi bantu efisiensi anggaran negara

DJP pastikan warisan bukan objek PPh, diatur dalam PMK 81/2024

Pelaku usaha: Deregulasi TKDN efektif serap tenaga kerja dan investasi manufaktur

BPOM tanggapi temuan EtO di Indomie Taiwan, Indofood beri penjelasan

PNM perluas peran, 22,4 juta nasabah Mekaar perkuat sinergi Ultra Mikro

Menhub Dudy: Bandara Supadio resmi layani penerbangan internasional, Air Asia jadi perdana

Kemendag panggil pengelola Gold's Gym, minta ganti rugi imbas penutupan mendadak

Ekonom: Penempatan dana pemerintah `Rp 200 triliun` di bank sukses jika `eksekusi tepat`

Menkeu guyur dana Rp 200 triliun ke 5 bank BUMN