ESDM Siapkan 30 Ribu Sumur Minyak Rakyat, Targetkan Peningkatan Produksi Nasional

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

image cover
schedule

Tanggal Publikasi

29 Jul 2025
account_circle
newspaper

Artikel Terkait

1 artikel

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan 30 ribu sumur minyak rakyat siap digarap tahun ini untuk tingkatkan produksi minyak nasional. Sumur-sumur ini berlokasi di Sumatera Selatan, Jambi, Aceh, dan Sumatera Utara. Pengelolaan akan dikerjasamakan dengan koperasi, BUMD, dan UKM. Hasil produksi dapat dijual ke Pertamina mulai 1 Agustus 2025 dengan harga 70-80 persen dari ICP.

๐Ÿ›ข๏ธ Fakta Utama

  • Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa 30 ribu sumur minyak rakyat siap digarap tahun ini.
  • Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan produksi minyak nasional secara signifikan.
  • Data sumur-sumur ini diperoleh melalui laporan dari kepala daerah di berbagai wilayah.

๐Ÿ“ Lokasi & Pengelolaan

  • Sumur-sumur minyak yang terdata berlokasi di Sumatera Selatan, Jambi, Aceh, dan Sumatera Utara.
  • Pengelolaan sumur akan dilakukan melalui kerja sama dengan koperasi, BUMD, dan UKM.
  • Koperasi Desa Merah Putih tidak akan dilibatkan dalam skema pengelolaan sumur minyak rakyat ini.

๐Ÿ’ฐ Kebijakan Penjualan

  • Seluruh hasil produksi dari sumur rakyat dapat dijual langsung ke Pertamina.
  • Penjualan hasil produksi ke Pertamina akan dimulai efektif pada 1 Agustus 2025.
  • Harga jual minyak ditetapkan sebesar 70-80 persen dari Indonesian Crude Price (ICP).

๐Ÿ›๏ธ Tindak Lanjut Pemerintah

  • Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menyatakan akan memfasilitasi legalitas sumur-sumur yang sudah terdata.
  • Pihak Kementerian ESDM masih menunggu data tambahan dari wilayah lain untuk pendataan lebih lanjut.
  • Batas waktu pengumpulan data dari wilayah lain ditetapkan hingga 5 Agustus 2025.

Apa tujuan utama dari program pengelolaan sumur minyak rakyat ini?

keyboard_arrow_down

Tujuan utama dari program pengelolaan sumur minyak rakyat ini adalah untuk meningkatkan produksi minyak nasional. Dengan menggarap sumur-sumur yang sudah ada, pemerintah berharap dapat menambah pasokan minyak mentah dalam negeri, yang pada gilirannya dapat berkontribusi pada ketahanan energi dan mengurangi ketergantungan impor.

Berapa banyak sumur minyak rakyat yang siap digarap dalam program ini?

keyboard_arrow_down

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa terdapat 30 ribu sumur minyak rakyat yang siap untuk digarap pada tahun ini. Jumlah ini merupakan potensi signifikan untuk peningkatan produksi minyak nasional.

Di provinsi mana saja lokasi sumur minyak rakyat yang sudah terdata saat ini?

keyboard_arrow_down

Sumur-sumur minyak rakyat yang sudah terdata dan siap digarap berlokasi di beberapa provinsi di Sumatera, yaitu:

  • Sumatera Selatan
  • Jambi
  • Aceh
  • Sumatera Utara

Pemerintah masih menunggu data dari wilayah lain untuk melengkapi inventarisasi sumur minyak rakyat di seluruh Indonesia.

Bagaimana sumur-sumur minyak rakyat ini terdata oleh pemerintah?

keyboard_arrow_down

Proses pendataan sumur-sumur minyak rakyat ini dilakukan melalui laporan dari kepala daerah setempat. Hal ini menunjukkan adanya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengidentifikasi potensi sumur minyak rakyat yang dapat dikelola secara legal dan terorganisir.

Siapa saja pihak yang akan dilibatkan dalam pengelolaan sumur minyak rakyat?

keyboard_arrow_down

Pengelolaan sumur minyak rakyat ini akan melibatkan kerja sama dengan beberapa entitas, yaitu:

  • Koperasi
  • Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
  • Usaha Kecil Menengah (UKM)

Penting untuk dicatat bahwa Koperasi Desa Merah Putih tidak akan dilibatkan dalam skema pengelolaan ini, menunjukkan adanya seleksi mitra yang spesifik.

Kapan hasil produksi dari sumur minyak rakyat dapat mulai dijual ke Pertamina?

keyboard_arrow_down

Seluruh hasil produksi dari sumur minyak rakyat yang dikelola dalam program ini dapat mulai dijual kepada Pertamina pada tanggal 1 Agustus 2025. Ini menandai dimulainya fase komersial dari program tersebut.

Bagaimana mekanisme penetapan harga jual minyak dari sumur rakyat ke Pertamina?

keyboard_arrow_down

Harga jual minyak dari sumur rakyat ke Pertamina akan ditetapkan berdasarkan persentase dari Indonesian Crude Price (ICP). Harga yang disepakati adalah 70-80 persen dari ICP. Mekanisme ini bertujuan untuk memberikan kepastian harga bagi para pengelola sumur rakyat sekaligus memastikan harga yang kompetitif bagi Pertamina.

Apa peran Kementerian ESDM dalam program pengelolaan sumur minyak rakyat ini?

keyboard_arrow_down

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memiliki peran penting dalam program ini. Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menyatakan bahwa pihaknya akan memfasilitasi legalitas sumur-sumur yang sudah terdata. Selain itu, Kementerian ESDM juga masih menunggu data dari wilayah lain untuk memperluas cakupan program ini, menunjukkan peran aktif dalam pengawasan dan pengembangan.

Sampai kapan batas waktu pengumpulan data sumur minyak rakyat dari wilayah lain?

keyboard_arrow_down

Batas waktu pengumpulan data sumur minyak rakyat dari wilayah lain yang masih ditunggu oleh Kementerian ESDM adalah hingga tanggal 5 Agustus 2025. Setelah tanggal tersebut, diharapkan data sumur minyak rakyat di seluruh wilayah potensial sudah terkumpul untuk proses legalisasi dan pengelolaan lebih lanjut.

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang