SBY Akan Pidato Peradaban Global, Dorong Perdamaian Dunia 30 Juli

Forum "Pidato Peradaban" dijadwalkan akan diselenggarakan pada Rabu, 30 Juli 2025. Tanggal ini menunjukkan waktu pelaksanaan acara yang telah ditetapkan oleh penyelenggara.

Penyelenggara forum "Pidato Peradaban" ini adalah Institut Peradaban. Institut ini didirikan oleh tokoh-tokoh penting seperti Jimly Asshiddiqie, dengan tujuan utama untuk meningkatkan peradaban bangsa.

Tujuan utama pidato Susilo Bambang Yudhoyono dalam forum ini adalah untuk mendorong koalisi warga dunia demi perdamaian global. Beliau berpandangan bahwa upaya diplomasi perdamaian tidak bisa hanya mengandalkan negara atau pemerintah, melainkan membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat dunia. Pidato ini diharapkan dapat menginspirasi dan memobilisasi dukungan luas untuk menciptakan dunia yang lebih damai.

Diplomasi perdamaian global tidak bisa hanya mengandalkan negara atau pemerintah karena isu-isu global seperti konflik dan ketegangan seringkali memiliki akar yang kompleks dan melibatkan berbagai aktor non-negara. Keterlibatan warga dunia melalui diplomasi publik dapat menciptakan dukungan yang lebih luas, membangun pemahaman lintas budaya, dan memberikan tekanan moral yang kuat untuk penyelesaian konflik. Ini menunjukkan bahwa perdamaian adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya domain pemerintah.

Menurut Ketua Yayasan Institut Peradaban, Dipo Alam, forum ini akan membahas berbagai masalah global yang semakin meningkat. Isu-isu tersebut meliputi:

• Konflik di Timur Tengah
• Ketegangan di Asia Tenggara
• Situasi di ASEAN

Pembahasan ini bertujuan untuk mencari solusi dan menyuarakan pentingnya perdamaian di tengah gejolak global.

Harapan utama dari penyelenggaraan forum "Pidato Peradaban" ini adalah agar acara tersebut dapat menjadi wadah diplomasi publik yang efektif untuk menyuarakan pentingnya perdamaian. Dengan melibatkan tokoh-tokoh penting dan membahas isu-isu krusial, forum ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran global dan memicu tindakan kolektif menuju stabilitas dan harmoni dunia. Ini merupakan upaya jangka panjang untuk membangun peradaban yang lebih baik melalui dialog dan kolaborasi.

Meskipun baru pulih dari sakit, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menyatakan kesediaannya untuk hadir dan menjadi pembicara utama dalam forum ini. Hal ini menunjukkan komitmen beliau yang kuat terhadap isu perdamaian global dan pentingnya forum tersebut, meskipun dalam kondisi kesehatan yang belum sepenuhnya prima.

Institut Peradaban adalah lembaga yang didirikan oleh sejumlah tokoh terkemuka, termasuk Jimly Asshiddiqie. Tujuan utama pendirian Institut ini adalah untuk meningkatkan peradaban bangsa. Dengan menyelenggarakan forum seperti "Pidato Peradaban", Institut ini berupaya berkontribusi pada diskusi global mengenai isu-isu penting yang memengaruhi masa depan peradaban manusia, sejalan dengan misi mereka untuk memajukan pemikiran dan nilai-nilai peradaban.