
Kontrak kapal selam Scorpene aktif sejak 23 Juli 2024, menandai awal pembangunan yang akan dikirim ke PT PAL untuk perakitan. TNI AL siapkan satuan tugas khusus untuk operasikan Scorpene dan fasilitas perakitan di PT PAL. Proses pembuatan kapal selam ini akan memakan waktu delapan tahun dan dilakukan di Surabaya oleh PT PAL dan Naval Group.
⚓ Fakta Utama Kontrak
- Kontrak pengadaan dua kapal selam Scorpene antara Kementerian Pertahanan RI dan Naval Group telah aktif sejak 23 Juli 2024.
- Kapal selam akan dikirim ke PT PAL untuk perakitan bersama, menandai dimulainya pembangunan.
- Proyek ini merupakan bagian dari upaya modernisasi alutsista TNI AL.
🚢 Peran TNI AL & PT PAL
- TNI AL telah menyiapkan satuan tugas khusus untuk mengoperasikan kapal selam Scorpene di masa depan.
- TNI AL juga mempersiapkan kebutuhan PT PAL dalam perakitan, termasuk fasilitas untuk mengangkat kapal selam.
- PT PAL akan menjadi mitra utama Naval Group dalam proses perakitan dan pembangunan di Indonesia.
⏳ Linimasa Produksi
- Proses pembuatan kapal selam ini diperkirakan akan memakan waktu delapan tahun.
- Produksi dan perakitan akan dilakukan di Surabaya, melibatkan kolaborasi antara PT PAL dan Naval Group.
- Kerja sama ini menunjukkan komitmen terhadap transfer teknologi dan peningkatan kapabilitas industri pertahanan lokal.
Apa itu kontrak pengadaan kapal selam Scorpene?
Kontrak ini adalah perjanjian antara Kementerian Pertahanan RI dan Naval Group untuk pengadaan dua unit kapal selam jenis Scorpene. Ini menandai dimulainya secara resmi proses pembangunan kapal selam tersebut.
Siapa saja pihak yang terlibat dalam kontrak pengadaan kapal selam Scorpene ini?
Pihak utama yang terlibat dalam kontrak pengadaan kapal selam Scorpene ini adalah:
- Kementerian Pertahanan RI: Sebagai pihak yang melakukan pengadaan.
- Naval Group: Perusahaan asal Prancis yang merupakan penyedia kapal selam.
- PT PAL: Perusahaan galangan kapal nasional Indonesia yang akan melakukan perakitan bersama.
- TNI AL: Pihak pengguna yang akan mengoperasikan kapal selam dan menyiapkan dukungan.
Kapan kontrak pengadaan kapal selam Scorpene ini mulai berlaku?
Kontrak pengadaan dua kapal selam Scorpene ini telah aktif sejak tanggal 23 Juli 2024. Tanggal ini menandai dimulainya secara resmi proses pembangunan kapal selam.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan kapal selam Scorpene ini?
Proses pembuatan kapal selam Scorpene ini diperkirakan akan memakan waktu selama delapan tahun sejak kontrak aktif. Ini mencakup seluruh tahapan dari pembangunan hingga perakitan.
Di mana proses pembuatan dan perakitan kapal selam Scorpene akan dilakukan?
Proses pembuatan dan perakitan kapal selam Scorpene akan dilakukan di Surabaya. Pembangunan awal dilakukan oleh Naval Group, dan kemudian kapal selam akan dikirim ke PT PAL di Surabaya untuk perakitan bersama.
Bagaimana peran PT PAL dalam proyek pengadaan kapal selam Scorpene ini?
PT PAL memiliki peran krusial sebagai mitra perakitan bersama. Kapal selam yang dibangun oleh Naval Group akan dikirim ke PT PAL di Surabaya untuk proses perakitan akhir. Ini menunjukkan adanya transfer teknologi dan peningkatan kapabilitas industri pertahanan dalam negeri.
Apa peran TNI AL dalam proyek kapal selam Scorpene ini?
TNI AL memiliki dua peran utama dalam proyek ini:
- Pengoperasian: TNI AL telah menyiapkan satuan tugas khusus yang akan bertanggung jawab untuk mengoperasikan kapal selam Scorpene setelah selesai.
- Dukungan Infrastruktur: TNI AL juga bertugas mempersiapkan kebutuhan PT PAL dalam proses perakitan, termasuk penyediaan fasilitas yang diperlukan untuk mengangkat kapal selam.
Persiapan apa saja yang dilakukan oleh TNI AL untuk mendukung proyek ini?
Untuk mendukung proyek pengadaan kapal selam Scorpene, TNI AL telah melakukan beberapa persiapan, antara lain:
- Membentuk satuan tugas khusus yang akan dilatih dan bertanggung jawab untuk mengoperasikan kapal selam Scorpene.
- Mempersiapkan kebutuhan PT PAL dalam proses perakitan, termasuk penyediaan fasilitas yang memadai, seperti fasilitas untuk mengangkat kapal selam, guna memastikan kelancaran proses perakitan di Surabaya.
Masih Seputar nasional
Prabowo Kumpulkan 82 Profesional Muda Lulusan Fellowship, Bahas Ekonomi dan Teknologi
sekitar 2 jam yang lalu

Kejagung Cekal Dua Bos Sugar Group Terkait TPPU Eks Pejabat MA
sekitar 2 jam yang lalu

Nutrisi Optimal Ibu Hamil Kunci Tekan Risiko Stunting Akibat Asap Rokok
sekitar 3 jam yang lalu
Gubernur Bobby Nasution Bebaskan Angsuran UMKM Setahun di Festival Sumatera Utara
sekitar 3 jam yang lalu

Menteri PPPA Kecam Pencabulan 9 Santri di Sumenep, Pelaku Ditangkap
sekitar 4 jam yang lalu

Lima Kapal Perang China Terpantau di Laut Natuna Utara, Nelayan Resah
sekitar 4 jam yang lalu

Mendagri: Tata Kelola Distribusi Beras Penting Kendalikan Harga
sekitar 5 jam yang lalu

DPR Soroti Lambannya Pembangunan IKN, Khawatir Jadi Beban Jangka Panjang
sekitar 5 jam yang lalu

DPR RI Usulkan Perpanjangan Dana Otsus Aceh Lewat Revisi UUPA
sekitar 6 jam yang lalu

Indonesia Pantau WNI di Tengah Konflik Thailand-Kamboja, DPR Ingatkan Stabilitas ASEAN
sekitar 6 jam yang lalu

BKKBN Perbarui Menu Dapur Sehat Kampung KB Bulanan untuk Atasi Stunting
sekitar 7 jam yang lalu

Berita Terbaru

Media Vietnam Waspadai Taktik "Aneh" Vanenburg di Final Piala AFF U-23

Pengamat Vietnam Soroti Ketajaman U-23 Jelang Final Lawan Indonesia

Gubernur Sumut Hadiahi Bebas Cicilan Kredit Setahun untuk UMKM di Festival Tapanuli Utara

Prabowo Prihatin Sampah Bantar Gebang Setinggi 20 Lantai, Pemerintah Percepat PSEL

Kemenparekraf: Musik Daerah Ambon Pacu Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Trending

Indonesia-AS Sepakati Tarif 19%, RI Siapkan Strategi Hadapi Impor dan Aturan Dagang Baru

Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja Memanas: 14 Tewas, 100 Ribu Mengungsi

Tarif Dagang RI-AS 19% Disepakati, AS Ajukan Akses Data dan Komoditas

Kerangka Dagang RI-AS Disepakati: Tarif Resiprokal dan Isu Data Pribadi Jadi Sorotan

Rapat Perdana Danantara dan DPR Digelar Tertutup, Ungkap 22 Program Strategis BUMN
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.