Kim Jong Un Serukan Militer Korut Siap Perang, Latihan Artileri Digelar

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

image cover
schedule

Tanggal Publikasi

25 Jul 2025
account_circle
newspaper

Artikel Terkait

1 artikel

Kim Jong Un menyerukan militer Korea Utara untuk bersiap perang 'kapan saja' saat memantau kontes artileri. Seruan ini muncul di tengah laporan pengiriman tentara dan amunisi ke Rusia. Media pemerintah menayangkan latihan tembak, dengan Kim Jong Un menekankan kemampuan menghancurkan musuh. Dilaporkan sekitar 600 tentara Korut tewas dalam pertempuran untuk Rusia. Korut sebelumnya berikan dukungan penuh ke Moskow dan menandatangani perjanjian militer dengan Rusia.

⚔️ Seruan Kesiapan Perang

  • Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyerukan militer negara itu untuk bersiap menghadapi perang 'kapan saja'.
  • Seruan ini disampaikan saat Kim Jong Un mengamati kontes adu tembak unit artileri.
  • Media pemerintah Korea Utara menayangkan video tentara menembakkan peluru ke laut, dengan Kim mengamati dari pos pengamatan.
  • Kim Jong Un mendorong tentara untuk mampu menghancurkan musuh dalam setiap pertempuran.

🤝 Dukungan Internasional

  • Seruan kesiapan perang muncul setelah laporan intelijen mengenai pengiriman tentara dan amunisi dari Korea Utara ke Rusia.
  • Kim Jong Un sebelumnya telah memberikan dukungan penuh kepada Moskow dalam perang melawan Ukraina saat bertemu dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov.
  • Korea Utara dan Rusia juga telah menandatangani perjanjian militer yang mencakup klausul pertahanan bersama.

📦 Bantuan Militer & Dampak

  • Lebih dari 10.000 tentara dan pasokan amunisi dilaporkan dikirim dari Korea Utara ke Kursk, Rusia.
  • Pengiriman ini bertujuan untuk mendukung Rusia dalam perang melawan Ukraina.
  • Sekitar 600 tentara Korea Utara dilaporkan tewas dalam pertempuran untuk Rusia.

Apa seruan terbaru Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un kepada militernya?

keyboard_arrow_down

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyerukan militer negaranya untuk bersiap menghadapi perang 'kapan saja'. Seruan ini disampaikan saat ia mengamati kontes adu tembak unit artileri.

Mengapa Kim Jong Un menyerukan kesiapan perang 'kapan saja'?

keyboard_arrow_down

Seruan Kim Jong Un untuk kesiapan perang 'kapan saja' muncul setelah adanya laporan intelijen dari Korea Selatan dan Barat. Laporan tersebut mengindikasikan adanya pengiriman lebih dari 10.000 tentara dan pasokan amunisi dari Korea Utara ke Kursk, Rusia, untuk mendukung perang melawan Ukraina.

Apa dugaan keterlibatan Korea Utara dalam perang Rusia-Ukraina?

keyboard_arrow_down

Berdasarkan laporan intelijen Korea Selatan dan Barat, Korea Utara diduga telah mengirimkan lebih dari 10.000 tentara dan pasokan amunisi ke Kursk, Rusia, untuk membantu Rusia dalam perang melawan Ukraina.

Berapa banyak tentara Korea Utara yang dilaporkan dikirim ke Rusia?

keyboard_arrow_down

Laporan intelijen dari Korea Selatan dan Barat menyebutkan bahwa lebih dari 10.000 tentara Korea Utara telah dikirim ke Kursk, Rusia, sebagai bagian dari dukungan terhadap upaya perang Rusia.

Berapa banyak tentara Korea Utara yang dilaporkan tewas dalam pertempuran di Rusia?

keyboard_arrow_down

Sekitar 600 tentara Korea Utara dilaporkan tewas dalam pertempuran untuk Rusia, menurut informasi yang tersedia.

Bagaimana media pemerintah Korea Utara menggambarkan kegiatan militer ini?

keyboard_arrow_down

Media pemerintah Korea Utara menayangkan video yang menunjukkan tentara menembakkan peluru ke laut, dengan Kim Jong Un mengamati dari pos pengamatan. Kantor berita pemerintah Korea Utara (KCNA) juga melaporkan bahwa Kim Jong Un mendorong para tentara untuk mampu menghancurkan musuh dalam setiap pertempuran.

Bagaimana hubungan antara Korea Utara dan Rusia terkait konflik di Ukraina?

keyboard_arrow_down

Pemimpin Kim Jong Un telah memberikan dukungan penuh kepada Moskow dalam perang melawan Ukraina, yang ditegaskan saat ia bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov. Selain itu, Korea Utara dan Rusia juga telah menandatangani perjanjian militer yang menunjukkan kedekatan hubungan mereka.

Apakah ada perjanjian militer antara Korea Utara dan Rusia?

keyboard_arrow_down

Ya, Korea Utara dan Rusia telah menandatangani perjanjian militer. Perjanjian ini mencakup klausul pertahanan bersama, yang mengindikasikan komitmen untuk saling membantu dalam hal pertahanan.

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang