
Presiden Prabowo Subianto menargetkan program makan bergizi gratis (MBG) menjangkau 82,9 juta anak Indonesia pada akhir 2025. Saat ini, program baru menjangkau sekitar 6,7 juta penerima. Percepatan distribusi MBG dimulai Desember 2025, dengan target 20 juta penerima sebelum HUT ke-80 RI. Badan Gizi Nasional (BGN) menargetkan 7.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) beroperasi pada Agustus 2025. Prabowo meminta percepatan realisasi target dengan tetap menjaga standar kualitas. BGN mengajukan tambahan anggaran Rp 50 triliun ke DPR.
🎯 Fakta Utama Program MBG
- Presiden Prabowo Subianto menargetkan 82,9 juta anak Indonesia dapat menerima program makan bergizi gratis (MBG) pada akhir tahun 2025.
- Saat ini, program MBG baru menjangkau sekitar 6,7 juta hingga 7 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia.
- Distribusi MBG skala penuh secara resmi akan dimulai sekitar akhir November atau awal Desember 2025.
- Prabowo juga menargetkan 20 juta penerima MBG sebelum HUT ke-80 RI pada 17 Agustus 2025.
- Program MBG menyasar ibu hamil, ibu menyusui, balita, serta anak sekolah dari PAUD hingga SMA.
⚙️ Implementasi dan Operasional
- Hingga pertengahan Juli 2025, baru 2.259 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG yang terbentuk.
- Badan Gizi Nasional menargetkan 7.000 SPPG beroperasi pada Agustus 2025 untuk melayani 20 juta penerima manfaat.
- SPPG harus diverifikasi oleh Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) untuk memastikan standar kualitas fasilitas, kebersihan, dan makanan.
- Presiden Prabowo meminta jajarannya untuk mempercepat realisasi target sambil tetap menjaga standar kualitas, termasuk pelatihan pengurus dapur.
- Sebanyak 100 Sekolah Rakyat akan diresmikan pada tahap pertama Juli ini, di mana siswa-siswinya akan mendapatkan tiga kali MBG per hari.
💰 Anggaran dan Pendanaan
- Anggaran MBG saat ini sebesar Rp 71 triliun hanya cukup untuk 17,5 juta penerima hingga Oktober-November 2025.
- Badan Gizi Nasional telah mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp 50 triliun kepada DPR.
- Tambahan anggaran tersebut diajukan agar program MBG dapat mencapai target 82,9 juta jiwa hingga Desember 2025.
🌍 Minat Internasional
- Banyak pemimpin negara lain tertarik dengan program MBG Indonesia dan ingin belajar dari keberhasilan pelaksanaannya.
- Prabowo mencontohkan Brazil yang membutuhkan 11 tahun untuk mencapai 40 juta penerima manfaat program serupa.
- Program serupa di Brazil telah berjalan sejak 1955 dan dibiayai oleh Badan Pembiayaan Nasional untuk Pengembangan Pendidikan (FNDE).
Apa itu program Makan Bergizi Gratis (MBG)?
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah inisiatif pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk menyediakan makanan bergizi secara gratis kepada kelompok sasaran tertentu. Program ini dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto dengan tujuan utama untuk meningkatkan gizi anak-anak di Indonesia.
Siapa saja yang menjadi sasaran program MBG?
Program MBG menyasar beberapa kelompok penerima manfaat, yaitu:
- Ibu hamil
- Ibu menyusui
- Balita
- Anak sekolah, mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Berapa target utama penerima program MBG dan kapan target tersebut diharapkan tercapai?
Presiden Prabowo Subianto menargetkan seluruh anak di Indonesia, yang berjumlah total 82,9 juta jiwa, dapat menerima program MBG. Target ini diharapkan dapat tercapai pada akhir tahun 2025. Badan Gizi Nasional (BGN) juga mengumumkan percepatan distribusi untuk mencapai target 82,9 juta penerima akan dimulai pada Desember 2025, yang sebelumnya ditargetkan hingga tahun 2029.
Berapa jumlah penerima program MBG saat ini dan target jangka pendeknya?
Saat ini, program MBG baru menjangkau sekitar 6,7 juta hingga 7.018.808 penerima manfaat. Presiden Prabowo juga menargetkan 20 juta penerima MBG dapat tercapai sebelum perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025.
Kapan distribusi MBG skala penuh akan dimulai secara resmi?
Operasional resmi distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam skala penuh diperkirakan akan dimulai sekitar akhir November atau awal Desember 2025.
Apa itu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan bagaimana perannya dalam program MBG?
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) adalah dapur atau fasilitas yang bertanggung jawab untuk menyiapkan dan mendistribusikan makanan dalam program MBG. Hingga pertengahan Juli 2025, baru 2.259 SPPG yang terbentuk. Badan Gizi Nasional (BGN) menargetkan 7.000 SPPG dapat beroperasi pada Agustus 2025 untuk melayani 20 juta penerima manfaat. SPPG berperan penting dalam memastikan makanan bergizi dapat disiapkan dan didistribusikan secara efektif kepada para penerima.
Bagaimana kualitas program MBG dipastikan dan diverifikasi?
Kualitas program MBG dipastikan melalui beberapa langkah:
- Verifikasi SPPG: Setiap SPPG harus diverifikasi oleh Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI). Proses verifikasi ini telah dilakukan sejak Mei 2025 dengan melibatkan 10.000 SPPI. Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan standar kualitas fasilitas, kebersihan, dan kualitas makanan yang disajikan terpenuhi.
- Pelatihan dan Pengelolaan: Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya pelatihan yang memadai bagi pengurus dapur serta pengelolaan keuangan yang baik untuk menjaga standar kualitas program.
Berapa anggaran yang dibutuhkan untuk mencapai target program MBG?
Badan Gizi Nasional (BGN) telah mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp 50 triliun kepada DPR. Anggaran ini diperlukan agar program MBG dapat mencapai target 82,9 juta jiwa hingga Desember 2025. Anggaran yang tersedia saat ini sebesar Rp 71 triliun hanya cukup untuk melayani sekitar 17,5 juta penerima hingga Oktober-November 2025.
Apakah ada minat dari negara lain terhadap program MBG Indonesia?
Ya, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa banyak pemimpin negara lain tertarik dengan program MBG Indonesia dan ingin belajar dari keberhasilan pelaksanaannya. Sebagai contoh, Brazil membutuhkan waktu 11 tahun untuk mencapai 40 juta penerima manfaat program serupa, yang telah berjalan sejak tahun 1955 dan dibiayai oleh Badan Pembiayaan Nasional untuk Pengembangan Pendidikan (FNDE). Hal ini menunjukkan potensi program MBG Indonesia sebagai model yang menarik bagi negara lain.
Bagaimana program MBG terhubung dengan inisiatif Sekolah Rakyat?
Program MBG memiliki keterkaitan erat dengan inisiatif Sekolah Rakyat. Presiden Prabowo memerintahkan peresmian 100 Sekolah Rakyat pada tahap pertama Juli ini untuk memberikan akses pendidikan kepada masyarakat miskin. Siswa-siswi yang belajar di Sekolah Rakyat ini akan mendapatkan tiga kali Makan Bergizi Gratis (MBG) per hari, menunjukkan komitmen untuk memastikan gizi optimal bagi anak-anak di lingkungan pendidikan baru ini.
Masih Seputar nasional
Mendagri: Tata Kelola Distribusi Kunci Kendalikan Harga Beras dan Inflasi
sekitar 10 jam yang lalu

Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto Divonis 3,5 Tahun Penjara dalam Kasus Suap Harun Masiku
sekitar 10 jam yang lalu

KPK Selidiki Dugaan Korupsi Pengadaan Kuota Internet Gratis Kemendikbudristek
sekitar 11 jam yang lalu

4.000 Ijazah SD-SMP di Medan Tertahan Tunggakan, Pemko Luncurkan Program Tebus
sekitar 11 jam yang lalu

Jokowi Duga Tokoh Besar Dalangi Isu Ijazah Palsu dan Pemakzulan Gibran
sekitar 12 jam yang lalu

Kanit Reskrim Asahan Dipecat Usai Aniaya Pelajar Hingga Tewas
sekitar 12 jam yang lalu

Pemprov Jakarta Pangkas Pajak BBM Kendaraan Hingga 80% Mulai Juli 2025
sekitar 13 jam yang lalu

KPK Selidiki Dugaan Korupsi Google Cloud Kemendikbud Era Nadiem, Dalami Dana Bank BJB Terkait Ridwan Kamil
sekitar 13 jam yang lalu
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5159011/original/049529000_1741681057-250311_INFOGRAFIS_HL_KPK_GELEDAH_KEDIAMAN_RIDWAN_KAMIL_TERKAIT_KASUS_KORUPSI_BANK_BJB_p_01.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/TbSb9ywEAOrh73ySCyp0gM1gX00=/500x667/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5159011/original/049529000_1741681057-250311_INFOGRAFIS_HL_KPK_GELEDAH_KEDIAMAN_RIDWAN_KAMIL_TERKAIT_KASUS_KORUPSI_BANK_BJB_p_01.jpg)
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Divonis 3,5 Tahun Penjara Kasus Suap Harun Masiku
sekitar 14 jam yang lalu

Sekolah Swasta Masih Pungut Biaya, Program Sekolah Gratis Bertahap Mulai 2026
sekitar 16 jam yang lalu

Kemiskinan Jateng Turun Jadi 9,48% pada Maret 2025 Berkat Intervensi Menyeluruh
sekitar 16 jam yang lalu

Berita Terbaru

WBA Gelar Tiga Perebutan Gelar Dunia di Libya 8 Agustus dalam Program KO Drugs

Udinese Pantau Jay Idzes, Bek Timnas Indonesia Pengganti Sempurna Bijol

Istana Jamin Data Pribadi Aman, Luruskan Isu Transfer ke AS

Pemerintah Tegaskan Harga Beras Sesuai Kualitas, Klasifikasi Beras Dirombak

BPS dan APPBI: Fenomena 'Rojali' Indikasi Konsumsi Masyarakat Tertahan
Trending

RI-AS Sepakati Perjanjian Dagang Rp368 Triliun, Hambatan Non-Tarif Dihapus

Indonesia-AS Sepakati Tarif 19%, RI Siapkan Strategi Hadapi Impor dan Aturan Dagang Baru

Tarif Resiprokal RI-AS: Optimisme Kemenkeu Kontra Kekhawatiran Indef

Indonesia vs Thailand di Semifinal Piala AFF U-23: Jadwal dan Tiket Tersedia

Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja Memanas: 14 Tewas, 100 Ribu Mengungsi
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.