
Pemkot Jakarta Selatan akan merelokasi Pasar Barito ke Lenteng Agung awal Agustus 2025, bagian dari proyek Taman ASEAN. Lokasi baru menampung 66 pedagang hewan dan pakan. Pedagang kuliner dan buah di bawah PD Pasar Jaya. Sosialisasi telah dilakukan. Lahan 7.600 m2 disiapkan. Taman ASEAN ditargetkan selesai Desember 2025.
🗓️ Fakta Utama Relokasi
- Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan akan memulai relokasi Pasar Barito ke Lenteng Agung pada awal Agustus 2025.
- Relokasi ini merupakan bagian dari proyek pembangunan Taman ASEAN.
- Lokasi baru di Lenteng Agung Timur akan menampung 66 dari 118 pedagang.
- Pedagang yang direlokasi ke lokasi baru adalah pedagang hewan dan pakan hewan.
🌳 Detail Proyek Taman ASEAN
- Proyek Taman ASEAN merupakan penggabungan dari Taman Leuser, Taman Ayodhya, dan Taman Langsat.
- Proyek Taman ASEAN ditargetkan selesai pada Desember 2025.
- Lahan seluas 7.600 meter persegi milik Pemprov DKI Jakarta disiapkan untuk menampung pedagang.
- Lahan relokasi juga akan menampung kantor suku dinas terkait.
🤝 Proses dan Pembagian Pedagang
- Sudin PPKUKM Jakarta Selatan telah melakukan sosialisasi kepada pedagang sejak sebulan lalu.
- Pedagang kuliner dan buah akan berada di bawah naungan PD Pasar Jaya, tidak ikut direlokasi ke Lenteng Agung.
- Lahan di Lenteng Agung Timur disiapkan untuk menampung pedagang dari JS 25, 26, 29, dan 96.
Apa rencana Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan terkait Pasar Barito?
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan akan melakukan relokasi Pasar Barito ke lokasi baru di Lenteng Agung.
Kapan relokasi Pasar Barito ke Lenteng Agung akan dimulai?
Relokasi Pasar Barito ke Lenteng Agung akan dimulai pada awal Agustus 2025.
Mengapa Pasar Barito direlokasi?
Relokasi Pasar Barito merupakan bagian dari proyek pembangunan Taman ASEAN.
Di mana lokasi baru Pasar Barito dan berapa luas lahannya?
Lokasi baru untuk Pasar Barito berada di Lenteng Agung Timur. Lahan yang disiapkan untuk menampung pedagang memiliki luas 7.600 meter persegi dan merupakan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Berapa banyak pedagang yang akan direlokasi ke Lenteng Agung dan jenis pedagang apa saja?
Lokasi baru di Lenteng Agung Timur akan menampung 66 dari 118 pedagang Pasar Barito. Pedagang yang akan direlokasi ke sana secara khusus adalah pedagang hewan dan pakan hewan.
Bagaimana nasib pedagang kuliner dan buah dari Pasar Barito?
Pedagang kuliner dan buah dari Pasar Barito tidak akan direlokasi ke Lenteng Agung Timur. Mereka akan berada di bawah naungan PD Pasar Jaya.
Apa itu Proyek Taman ASEAN dan kapan ditargetkan selesai?
Proyek Taman ASEAN adalah penggabungan dari tiga taman yang sudah ada, yaitu Taman Leuser, Taman Ayodhya, dan Taman Langsat. Proyek ini ditargetkan selesai pada Desember 2025.
Pihak mana saja yang terlibat dalam proses relokasi Pasar Barito?
Pihak yang terlibat dalam proses relokasi dan sosialisasi kepada pedagang antara lain:
- Sudin PPKUKM Jakarta Selatan: Telah melakukan sosialisasi kepada pedagang sejak sebulan lalu.
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta: Sebagai pemilik lahan seluas 7.600 meter persegi yang disiapkan untuk lokasi baru.
- PD Pasar Jaya: Akan menaungi pedagang kuliner dan buah.
Masih Seputar nasional
Sekolah Rakyat 2025 Beroperasi Juli, Sediakan Pendidikan Gratis untuk Entaskan Kemiskinan
sekitar 5 jam yang lalu

Kemensos Hapus 603 Ribu Data Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Transaksi Capai Triliunan Rupiah
sekitar 5 jam yang lalu

Transjakarta Rute Ancol-Blok M Ditargetkan Beroperasi Agustus 2025
sekitar 5 jam yang lalu

Karhutla Landa Sumut: 1.804 Hektare Lahan Terbakar dalam Sebulan, Ancam Danau Toba
sekitar 9 jam yang lalu

BPIP Usulkan Pancasila Kembali Jadi Ujian Nasional, Mendikdasmen Siapkan Format Baru
sekitar 9 jam yang lalu

BRIN Kembangkan Varietas Tanaman Rekayasa Genetika Tahan Iklim, Percepat Ketahanan Pangan
sekitar 9 jam yang lalu

Wapres Gibran Tekankan Penggunaan BSU Produktif, Peringatkan Judi Online
sekitar 12 jam yang lalu

MK Putuskan Pemilu Nasional dan Lokal Dipisah Mulai 2029, Dorong Revisi UU Pemilu
sekitar 12 jam yang lalu
:quality(80)/https://asset.kgnewsroom.com/photo/pre/2025/05/26/008dfaf4-0015-44f6-aff1-b3c95d9276c2_jpg.jpg&output=webp&q=30&default=https://assetd.kompas.id/hcwSCViQ7-SR5OtI-51rIHufN1s=/fit-in/1024x862/filters:format(webp):quality(80)/https://asset.kgnewsroom.com/photo/pre/2025/05/26/008dfaf4-0015-44f6-aff1-b3c95d9276c2_jpg.jpg)
Kemenkumham Sahkan 80.068 Koperasi Merah Putih, Lampaui Target Presiden Prabowo
sekitar 12 jam yang lalu

DPR Tunda RUU KUHAP, Komnas HAM Desak Perpanjangan Bahas Hak Asasi
sekitar 16 jam yang lalu

Cara Cek Status Penerima PIP 2025 Online via HP
sekitar 16 jam yang lalu

Berita Terbaru

Felix Baumgartner, Penerjun Rekor Dunia, Meninggal dalam Kecelakaan Paralayang di Italia

Promotor Riyadh Season Rencanakan Laga Tinju Jake Paul vs Anthony Joshua

Hamas Tuduh Israel Hambat Gencatan Senjata, 10 Warga Gaza Tewas Saat Cari Bantuan

Hujan Deras Picu Longsor di Korea Selatan, Empat Tewas dan Ribuan Mengungsi

Cha Eun Woo Astro Rilis Album Solo September Jelang Wamil Juli
Trending

Kesepakatan Dagang RI-AS: Tarif 19% Berlaku, Indonesia Kejar Nol Persen Ekspor Unggulan

Pemerintah Perangi Beras Oplosan, Gelontorkan Jutaan Ton untuk Stabilisasi Harga

Kesepakatan Dagang RI-AS: Tarif Impor Turun, Komitmen Boeing dan Isu Transshipment

Tarif Impor AS 19% untuk RI: Optimisme Ekspor dan Komitmen Belanja Produk AS

Negara Ambil Alih Tanah Nganggur 2 Tahun, Ini Aturannya
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.