Kemensos Coret 8,26 Juta Penerima BPJS Kesehatan, Dialihkan ke Warga Miskin Ekstrem

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

image cover
schedule

Tanggal Publikasi

16 Jul 2025
account_circle
newspaper

Artikel Terkait

1 artikel

Kemensos mencoret 8,26 juta penerima PBI BPJS Kesehatan yang dinilai mampu, mengalihkan bantuan ke masyarakat miskin ekstrem. Kuota tetap 96 juta penerima dengan anggaran Rp 48 triliun. Pencoretan berdasarkan verifikasi BPS dan usulan daerah. Kemensos menyiapkan mekanisme reaktivasi jika terjadi kesalahan penonaktifan.

๐Ÿ“Š Fakta Utama

  • Kementerian Sosial (Kemensos) telah mencoret 8,26 juta masyarakat dari daftar Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.
  • Pencoretan dilakukan karena penerima dinilai sudah mampu, berdasarkan hasil verifikasi data.
  • Bantuan yang dicoret dialihkan kepada masyarakat miskin ekstrem yang berada di Desil 1.
  • Meskipun ada pencoretan, kuota PBI BPJS Kesehatan tidak berkurang dan tetap diberikan kepada 96 juta masyarakat.
  • Anggaran untuk PBI BPJS Kesehatan tetap sebesar Rp 48 triliun.

๐Ÿ“ Proses & Verifikasi

  • Surat Keputusan (SK) penerima PBI JKN ditetapkan oleh Kemensos berdasarkan usulan dari kepala daerah.
  • Penetapan juga mempertimbangkan proporsi jumlah penduduk miskin di wilayah tersebut.
  • Pengecekan lapangan dilakukan bersama Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memverifikasi data penerima.
  • Hasil pengecekan menemukan dua juta penerima tidak berhak dan sisanya berada di desil yang tidak memenuhi syarat (Desil 5-6).

โš™๏ธ Mekanisme Reaktivasi

  • Kemensos menyadari adanya potensi kesalahan penonaktifan data penerima bantuan di lapangan.
  • Untuk mengatasi masalah tersebut, Kemensos telah membentuk mekanisme reaktivasi.
  • Mekanisme ini bertujuan untuk memastikan bahwa masyarakat yang benar-benar berhak tetap menerima bantuan PBI BPJS Kesehatan.

Apa itu PBI BPJS Kesehatan?

keyboard_arrow_down

PBI BPJS Kesehatan adalah program Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan. Ini merupakan bantuan dari pemerintah untuk membayarkan iuran bulanan BPJS Kesehatan bagi masyarakat yang tergolong miskin dan tidak mampu, sehingga mereka dapat mengakses layanan kesehatan tanpa perlu membayar iuran secara mandiri.

Berapa banyak masyarakat yang dicoret dari daftar PBI BPJS Kesehatan?

keyboard_arrow_down

Kementerian Sosial (Kemensos) telah mencoret sebanyak 8,26 juta masyarakat dari daftar Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.

Mengapa masyarakat tersebut dicoret dari daftar PBI BPJS Kesehatan?

keyboard_arrow_down

Masyarakat tersebut dicoret dari daftar PBI BPJS Kesehatan karena dinilai sudah mampu atau tidak lagi memenuhi kriteria sebagai penerima bantuan. Hasil pengecekan lapangan bersama Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan bahwa dua juta penerima tidak berhak dan sisanya berada di desil yang tidak memenuhi syarat, yaitu Desil 5-6.

Kepada siapa bantuan PBI BPJS Kesehatan dialihkan setelah pencoretan?

keyboard_arrow_down

Bantuan PBI BPJS Kesehatan yang dialihkan setelah pencoretan ini ditujukan kepada masyarakat miskin ekstrem yang berada di Desil 1. Desil 1 merupakan kelompok masyarakat dengan tingkat kemiskinan paling tinggi dan paling membutuhkan bantuan.

Apakah kuota total penerima PBI BPJS Kesehatan berkurang setelah pencoretan ini?

keyboard_arrow_down

Tidak, kuota total penerima PBI BPJS Kesehatan tidak berkurang. Meskipun ada pencoretan, kuota tetap diberikan kepada 96 juta masyarakat. Pencoretan ini bertujuan untuk mengalihkan bantuan kepada yang lebih membutuhkan, bukan mengurangi jumlah total penerima.

Bagaimana Kemensos menentukan daftar penerima PBI JKN?

keyboard_arrow_down

Surat Keputusan (SK) penerima PBI JKN ditetapkan oleh Kemensos. Penetapan ini didasarkan pada usulan dari kepala daerah dan mempertimbangkan proporsi jumlah penduduk miskin di wilayah tersebut.

Apa hasil temuan pengecekan lapangan yang dilakukan Kemensos bersama BPS?

keyboard_arrow_down

Pengecekan lapangan yang dilakukan Kemensos bersama Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan beberapa hal:

  • Dua juta penerima PBI tidak berhak menerima bantuan.
  • Sisa penerima yang dicoret berada di desil yang tidak memenuhi syarat, yaitu Desil 5-6, yang mengindikasikan mereka bukan lagi kelompok miskin ekstrem.

Bagaimana jika ada masyarakat yang merasa salah dicoret dari daftar PBI BPJS Kesehatan?

keyboard_arrow_down

Kemensos menyadari potensi kesalahan penonaktifan. Untuk mengatasi masalah ini, Kemensos telah membentuk mekanisme reaktivasi. Masyarakat yang merasa salah dicoret dari daftar PBI BPJS Kesehatan dapat mengajukan permohonan reaktivasi melalui mekanisme yang telah disediakan.

Berapa anggaran yang dialokasikan untuk PBI BPJS Kesehatan?

keyboard_arrow_down

Anggaran yang dialokasikan untuk PBI BPJS Kesehatan adalah sebesar Rp 48 triliun. Anggaran ini diperuntukkan bagi 96 juta masyarakat penerima bantuan iuran.

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang