Trump Tegaskan Batas Waktu Tarif 1 Agustus, Ancam Uni Eropa dan Tujuh Negara Lain
Pertanyaan
Cara jawab
Singkat & Padat

Presiden Trump menegaskan tarif impor AS akan berlaku mulai 1 Agustus tanpa perpanjangan, setelah sebelumnya mengisyaratkan tarif baru untuk Uni Eropa dan pembaruan status perdagangan beberapa negara. Keputusan ini diambil di tengah frustrasi atas pajak Uni Eropa terhadap perusahaan teknologi AS. Dolar AS melemah, sementara ekspor Tiongkok ke AS menurun namun meningkat ke negara lain.
๐จ Keputusan Tarif AS
- Presiden Donald Trump tidak akan memperpanjang batas waktu 1 Agustus untuk pemberlakuan tarif yang lebih tinggi pada barang impor ke Amerika Serikat.
- Semua pembayaran tarif akan jatuh tempo mulai tanggal 1 Agustus tanpa penundaan lebih lanjut.
- Pengumuman ini disampaikan melalui platform Truth Social pada Rabu, 9 Juli 2025, setelah pemberitahuan awal kepada mitra dagang.
- Trump sebelumnya mengisyaratkan pengumuman tarif baru untuk Uni Eropa dan pembaruan status perdagangan setidaknya tujuh negara lain.
๐ Perubahan Kebijakan & Frustrasi
- Penegasan ini kontras dengan penundaan pengenaan tarif "timbal balik" sebelumnya oleh pemerintahan Trump.
- Pemerintahan Trump sebelumnya menjanjikan "90 kesepakatan dalam 90 hari" namun gagal mencapai target, menyebabkan perpanjangan tenggat waktu hingga 1 Agustus.
- Penundaan sebelumnya terjadi karena kesulitan mencapai kesepakatan, dengan surat AS kepada mitra dagang dianggap sebagai pengakuan kegagalan.
- Trump mengungkapkan frustrasinya atas pajak dan denda Uni Eropa yang menargetkan perusahaan teknologi AS, meskipun ada kemajuan dalam perundingan dagang.
๐ Dampak & Reaksi Global
- Nilai tukar dolar AS telah menurun 10% terhadap sejumlah mata uang di tengah gejolak kebijakan perdagangan.
- Ekspor Tiongkok ke AS turun 9,7% tahun ini, namun pengiriman ke negara lain meningkat, menunjukkan pergeseran pola perdagangan.
- Penerimaan dari tarif mulai masuk ke kas AS, dengan rekor penerimaan pada bulan Mei.
- Menteri Keuangan Jepang bahkan mengisyaratkan penggunaan kepemilikan obligasi pemerintah AS sebagai potensi pengaruh dalam negosiasi.
- Dunia cenderung berdagang lebih banyak satu sama lain, seperti terlihat dari kesepakatan ekonomi antara Inggris dan India, serta Uni Eropa dan Kanada.
Apa pengumuman utama terkait tarif impor AS?
Presiden Donald Trump menyatakan bahwa ia tidak akan memperpanjang batas waktu 1 Agustus untuk pemberlakuan tarif yang lebih tinggi pada barang impor ke Amerika Serikat. Ini berarti semua pembayaran tarif akan jatuh tempo mulai tanggal tersebut tanpa perpanjangan.
Siapa yang membuat pengumuman ini dan kapan?
Pengumuman ini dibuat oleh Presiden Donald Trump. Ia menyampaikannya melalui platform Truth Social pada Rabu, 9 Juli 2025. Sebelumnya, ia telah mulai memberitahukan mitra dagang pada Senin, menjelang tenggat waktu awal negosiasi.
Kapan batas waktu baru untuk pemberlakuan tarif yang lebih tinggi?
Batas waktu baru untuk pemberlakuan tarif yang lebih tinggi adalah 1 Agustus. Mulai tanggal tersebut, semua pembayaran tarif akan jatuh tempo tanpa perpanjangan.
Mengapa Presiden Trump memutuskan untuk tidak memperpanjang batas waktu tarif?
Presiden Trump mengungkapkan frustrasinya atas pajak dan denda yang diberlakukan oleh Uni Eropa yang menargetkan perusahaan teknologi AS, meskipun ada kemajuan dalam perundingan dagang dengan blok tersebut. Keputusan ini juga kontras dengan penundaan pengenaan tarif sebelumnya oleh pemerintahannya yang gagal mencapai target kesepakatan dagang.
Bagaimana situasi pengenaan tarif sebelumnya oleh pemerintahan Trump?
Sebelumnya, pemerintahan Trump menjanjikan "90 kesepakatan dalam 90 hari" untuk pengenaan tarif "timbal balik". Namun, mereka gagal mencapai target tersebut, bahkan sembilan kesepakatan pun tidak tercapai hingga batas waktu 9 Juli. Akibatnya, tenggat waktu diperpanjang hingga 1 Agustus dengan potensi penundaan lebih lanjut. Penundaan ini terjadi karena kesulitan pemerintahan Trump mencapai kesepakatan, bahkan surat-surat AS kepada mitra dagang seperti Jepang dan Korea Selatan dianggap sebagai pengakuan kegagalan.
Negara atau wilayah mana saja yang disebutkan terkait kebijakan tarif ini?
Beberapa negara dan wilayah yang disebutkan terkait kebijakan tarif ini meliputi:
- Uni Eropa: Trump mengisyaratkan akan mengumumkan tarif baru untuk Uni Eropa dan mengungkapkan frustrasi atas pajak serta denda yang menargetkan perusahaan teknologi AS.
- Jepang dan Korea Selatan: Disebutkan sebagai mitra dagang yang menerima surat dari AS yang dianggap sebagai pengakuan kegagalan kesepakatan dagang.
- Tiongkok: Ekspor Tiongkok ke AS turun 9,7% tahun ini, meskipun pengiriman ke negara lain meningkat.
- Setidaknya tujuh negara lainnya juga akan mendapatkan pembaruan status perdagangan.
Apa dampak ekonomi yang disebutkan akibat gejolak tarif ini?
Dampak ekonomi yang disebutkan akibat gejolak tarif ini meliputi:
- Nilai tukar dolar AS telah menurun 10% terhadap sejumlah mata uang.
- Ekspor Tiongkok ke AS turun 9,7% tahun ini, namun pengiriman ke negara lain meningkat.
- Penerimaan dari tarif mulai masuk ke kas AS, dengan rekor penerimaan pada bulan Mei.
- Dunia cenderung berdagang lebih banyak satu sama lain, seperti yang terlihat dari kesepakatan ekonomi antara Inggris dan India, serta Uni Eropa dan Kanada.
Apa yang diisyaratkan oleh Menteri Keuangan Jepang terkait situasi ini?
Menteri Keuangan Jepang mengisyaratkan penggunaan kepemilikan obligasi pemerintah AS sebagai potensi pengaruh di tengah gejolak perdagangan ini.
Di platform mana pengumuman ini disampaikan?
Pengumuman ini disampaikan melalui platform media sosial Truth Social.
Masih Seputar internasional
Menkeu AS Sarankan Jerome Powell Mundur dari Dewan The Fed untuk Hindari Kebingungan Pasar
sekitar 2 jam yang lalu

Inflasi Inti AS Juni Naik Tipis, Tarif Trump Dipertanyakan
sekitar 2 jam yang lalu

Ladang Minyak Irak Terbakar di Dohuk Akibat Serangan Drone, Insiden Berulang
sekitar 5 jam yang lalu

Ancaman Tarif Trump Dikecam BOE, Ditolak Rusia dalam Konflik Ukraina
sekitar 5 jam yang lalu

Hujan Deras Picu Banjir Bandang di New York, Lumpuhkan Transportasi dan Batalkan Ribuan Penerbangan
sekitar 19 jam yang lalu
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/thumbnails/5110613/original/016247500_1737975492-banjir-satu-meter-warga-dievakuasi-dengan-truk-liputan-6-6feb47.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/4EE4ss2IrDkvUqt40h1_ewu_wLg=/304x171/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/thumbnails/5110613/original/016247500_1737975492-banjir-satu-meter-warga-dievakuasi-dengan-truk-liputan-6-6feb47.jpg)
Zelenskiy Rombak Kabinet, Ganti PM Ukraina Fokus Produksi Senjata dan Dukungan AS
sekitar 19 jam yang lalu

Trump Isyaratkan Negosiasi Dagang dengan UE di Tengah Ancaman Tarif Balasan Rp1,363 Triliun
sekitar 22 jam yang lalu

AS Selidiki Impor Drone dan Polysilicon, Potensi Tarif Baru Trump
sekitar 22 jam yang lalu

Rusia Peringatkan AS, Korsel, Jepang Terkait Aliansi Keamanan, Pererat Kerja Sama dengan Korut
1 hari yang lalu

Trump Ancam Tarif 100% ke Rusia Jika Perang Ukraina Tak Berakhir dalam 50 Hari
1 hari yang lalu

Rusia Klaim Dukungan Penuh Korut untuk Perang Ukraina, Jutaan Peluru Diduga Terkirim
1 hari yang lalu

Berita Terbaru

Lomba Renang Perairan Terbuka WAC 2025 Singapura Digelar Setelah Penundaan Kualitas Air

Liga Pingpong Indonesia Teken MoU Anti-Doping Usai Diakui Federasi Internasional

BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Utara Jawa hingga 27 Juli

Mentan Klaim Merek Beras Oplosan Ditarik, Kerugian Konsumen Capai Rp 99 Triliun

Gunung Marapi Erupsi, Abu Vulkanik Capai 1.200 Meter, Status Waspada
Trending

Trump Pangkas Tarif Impor RI Jadi 19%, Indonesia Beli Energi dan Pesawat AS

Prabowo-Von der Leyen Sepakati IEU-CEPA, Tarif Nol dan Perdagangan RI-UE Melesat

Pemerintah Luncurkan Kopdes Merah Putih 21 Juli, Siapkan KUR Rp 3 Miliar Bunga 6 Persen

DJP Targetkan Pajak Kripto, Bullion, dan Transaksi Asing; E-commerce Wajib Pungut PPh

Kongres PSI di Solo: Pilih Ketum via E-vote, Luncurkan Logo Baru
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.