Agrinas Palma Rombak Direksi: Edi Slamet Dicopot via Zoom, Danantara Bantah Tanda Tangan

Agrinas Palma Rombak Direksi: Edi Slamet dicopot melalui Zoom, Dony Oskaria bantah tanda tangan surat pemberhentian, dan struktur baru diakan untuk fokus kelapa sawit.

image cover
leaderboard

Tanggal Publikasi

6 Jul 2025

update

Sumber Berita

4 sumber

newspaper

Total Artikel

7 artikel

article

Overview

PT Agrinas Palma Nusantara merombak direksi dan komisaris, mencopot Edi Slamet Irianto dari Direktur Bisnis. Edi menilai pemberhentiannya tidak sesuai aturan. COO Danantara membantah menandatangani surat pemberhentian, menyebutnya mungkin penyegaran. Struktur baru perusahaan memperkenalkan komisaris independen dan direktur baru. Fokus bisnis perusahaan kini beralih ke kelapa sawit.

🔄 Perombakan Direksi Agrinas

  • PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) melakukan perombakan jajaran direksi dan komisaris secara signifikan.
  • Edi Slamet Irianto dicopot dari posisi Direktur Bisnis dan Pengembangan Industri.
  • Pemberhentian Edi dilakukan melalui Zoom meeting dan berlaku efektif 1 Juli 2025.
  • Edi baru menjabat sekitar empat bulan, sejak Maret 2025, sebelum diberhentikan.

⚖️ Kontroversi Pemberhentian

  • Edi Slamet Irianto menilai pemberhentiannya tidak sesuai ketentuan, merujuk larangan perombakan manajemen BUMN.
  • Terdapat perbedaan informasi mengenai penandatangan surat pemberhentian Edi, dengan Dirut Holding Operasional Danantara Dony Oskaria membantah.
  • Dony Oskaria menegaskan bahwa penandatanganan surat pemberhentian bukan kewenangannya dan menyebut pergantian posisi sebagai penyegaran.
  • Corporate Secretary Danantara Asset Management menjelaskan perubahan pengurus BUMN dilakukan melalui RUPS dan Kementerian BUMN berwenang mengubah susunan pengurus.

🆕 Struktur dan Fokus Baru Perusahaan

  • Struktur baru Agrinas memperkenalkan Mayjen TNI (Purn.) Meris Wiryadi sebagai Komisaris Independen dan Kusdi Sastro Kidjan sebagai Wakil Direktur Utama.
  • Mayjen TNI (Purn) Cucu Somantri ditunjuk sebagai Direktur Hukum dan Kepatuhan dalam jajaran direksi baru.
  • Perusahaan kini fokus pada bisnis kelapa sawit, tertuang dalam Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor AHU-0012457.AH.01.02.Tahun 2025.
  • Direktur Utama Agrinas Palma, Agus Sutomo, mengapresiasi kontribusi pejabat yang diganti dalam transformasi perusahaan.

Apa yang terjadi di PT Agrinas Palma Nusantara?

keyboard_arrow_down

PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) telah melakukan perombakan besar pada jajaran direksi dan komisarisnya. Perubahan ini mencakup pemberhentian beberapa pejabat dan penunjukan wajah-wajah baru. Salah satu perubahan yang paling disorot adalah pencopotan Edi Slamet Irianto dari posisi Direktur Bisnis dan Pengembangan Industri.

Siapa saja pejabat yang mengalami perubahan posisi di PT Agrinas Palma Nusantara?

keyboard_arrow_down

Perubahan posisi di PT Agrinas Palma Nusantara melibatkan beberapa pejabat. Yang paling utama adalah pemberhentian Edi Slamet Irianto dari posisi Direktur Bisnis dan Pengembangan Industri. Selain itu, perusahaan juga memperkenalkan struktur baru dengan penunjukan Mayjen TNI (Purn.) Meris Wiryadi sebagai Komisaris Independen, Kusdi Sastro Kidjan sebagai Wakil Direktur Utama, dan Mayjen TNI (Purn) Cucu Somantri sebagai Direktur Hukum dan Kepatuhan.

Kapan pemberhentian Edi Slamet Irianto dari jabatannya berlaku efektif?

keyboard_arrow_down

Pemberhentian Edi Slamet Irianto dari jabatannya sebagai Direktur Bisnis dan Pengembangan Industri di PT Agrinas Palma Nusantara berlaku efektif mulai 1 Juli 2025. Pemberitahuan pemberhentian ini dilakukan melalui rapat Zoom beberapa jam setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Berapa lama Edi Slamet Irianto menjabat sebagai Direktur Bisnis dan Pengembangan Industri di Agrinas?

keyboard_arrow_down

Edi Slamet Irianto menjabat sebagai Direktur Bisnis dan Pengembangan Industri di Agrinas dalam waktu yang relatif singkat. Ia baru menjabat sejak Maret 2025 berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri BUMN No. SK-53/MBU/03/2025. Ini berarti ia baru menjabat sekitar empat bulan saat pemberitahuan pemberhentiannya dilakukan. Beberapa sumber bahkan menyebutkan ia menjabat sejak Februari 2025.

Mengapa Edi Slamet Irianto menilai pemberhentiannya tidak sesuai ketentuan?

keyboard_arrow_down

Edi Slamet Irianto menilai pemberhentiannya tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ia merujuk pada surat dari Kepala BPI Danantara yang melarang adanya perombakan manajemen Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Edi merasa bahwa proses pemberhentiannya tidak mengikuti prosedur yang semestinya, meskipun ia berharap mitra bisnis tetap melanjutkan kerja sama dengan pejabat penggantinya.

Siapa yang menandatangani surat pemberhentian Edi Slamet Irianto?

keyboard_arrow_down

Terdapat informasi yang berbeda mengenai siapa yang menandatangani surat pemberhentian Edi Slamet Irianto. Awalnya, surat pemberhentian Edi disebut ditandatangani oleh Direktur Utama Holding Operasional Danantara, Dony Oskaria. Namun, Dony Oskaria sendiri membantah telah menandatangani surat tersebut, menegaskan bahwa hal itu bukan kewenangannya. Hingga saat ini, belum ada konfirmasi lebih lanjut mengenai penandatangan surat tersebut, dan upaya untuk menghubungi CEO Danantara, Rosan P Roeslani, juga belum membuahkan hasil.

Bagaimana penjelasan resmi mengenai perubahan pengurus di Agrinas?

keyboard_arrow_down

Menurut Corporate Secretary Danantara Asset Management, Maya Tyas Asmoro, perubahan pengurus Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dilakukan melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Kementerian BUMN memiliki kewenangan penuh untuk mengubah susunan pengurus dalam RUPS. Dony Oskaria, COO Danantara, juga menyatakan bahwa pergantian posisi di Agrinas mungkin saja merupakan bagian dari penyegaran manajemen. Direktur Utama Agrinas Palma, Agus Sutomo, mengapresiasi kontribusi pejabat yang diganti dalam proses transformasi perusahaan.

Siapa saja pejabat baru yang ditunjuk dalam jajaran direksi dan komisaris Agrinas?

keyboard_arrow_down

Dalam struktur baru PT Agrinas Palma Nusantara, beberapa pejabat baru telah ditunjuk untuk mengisi posisi penting. Mereka adalah:

  • Mayjen TNI (Purn.) Meris Wiryadi sebagai Komisaris Independen.
  • Kusdi Sastro Kidjan sebagai Wakil Direktur Utama.
  • Mayjen TNI (Purn) Cucu Somantri sebagai Direktur Hukum dan Kepatuhan.

Penunjukan ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk melakukan penyegaran dan transformasi.

Apa fokus bisnis baru PT Agrinas Palma Nusantara?

keyboard_arrow_down

PT Agrinas Palma Nusantara telah mengubah fokus bisnis utamanya. Perusahaan kini akan lebih berfokus pada sektor kelapa sawit. Perubahan fokus bisnis ini telah tertuang secara resmi dalam Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor AHU-0012457.AH.01.02.Tahun 2025, menunjukkan komitmen perusahaan terhadap arah bisnis yang baru ini.

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang