:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5262566/original/007531100_1750748588-1.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/UhLwv2WA66yywY4-bsrra1XtXBs=/1200x1200/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5262566/original/007531100_1750748588-1.jpg)
Tanggal Publikasi
5 Jul 2025
Sumber Berita
2 sumber
Total Artikel
5 artikel
overview
Pendaki asal Brasil, Juliana Marins, tewas setelah terjatuh di Gunung Rinjani sedalam 590 meter. Tim SAR menemukan jenazahnya setelah empat hari pencarian. Kondisi jenazah memprihatinkan dengan luka parah. Ira Wibowo menanggapi komentar negatif tentang evakuasi dan mengapresiasi tim penyelamat. Ira juga berbagi pengalamannya mendaki Rinjani dan menekankan pentingnya persiapan fisik dan mental.
β°οΈ Fakta Utama Insiden Rinjani
- Pendaki asal Brasil, Juliana Marins, meninggal dunia setelah terjatuh di Gunung Rinjani pada 21 Juni sekitar pukul 06.30 pagi.
- Menurut relawan Agam Rinjani, Juliana terjatuh di tebing curam sejauh 200 meter lalu terperosok lagi 190 meter, dengan total kedalaman 590 meter.
- Sebelum mendaki, Juliana sempat mengirim pesan terakhir kepada ibunya yang berisi ungkapan cinta dan keyakinan untuk tidak takut menghadapi masalah.
- Upaya penyelamatan jenazah Juliana terhambat cuaca buruk dan medan yang sulit, hingga akhirnya ditemukan setelah empat hari.
- Saat ditemukan, kondisi jenazah sangat memprihatinkan dengan cedera parah di kepala, tangan, kaki, dan pinggul.
- Pemerintah Brasil telah menyampaikan pernyataan resmi terkait insiden ini.
π¨ Upaya Penyelamatan & Temuan
- Proses pencarian dan evakuasi jenazah Juliana Marins memakan waktu empat hari akibat cuaca buruk dan medan yang sangat sulit di Gunung Rinjani.
- Relawan Agam Rinjani berhasil menelusuri titik jatuh korban dan menemukan bukti fisik seperti sepatu, kalung, serta bekas darah yang mengindikasikan benturan keras.
- Kondisi jenazah yang ditemukan menunjukkan cedera parah di berbagai bagian tubuh, mencerminkan dampak fatal dari ketinggian jatuhnya.
- Ira Wibowo menanggapi komentar negatif publik dengan meminta pemahaman terhadap kesulitan tim penyelamat, menegaskan keselamatan tim adalah prioritas utama.
- Apresiasi diberikan kepada tim rescue atas kinerja maksimal mereka, serta adanya penggalangan donasi untuk melengkapi peralatan penyelamatan.
πΆββοΈ Pengalaman & Pesan Ira Wibowo
- Ira Wibowo berbagi pengalamannya mendaki Gunung Rinjani pada Mei 2023, merealisasikan impiannya melihat keindahan Segara Anak.
- Ia menekankan pentingnya persiapan fisik dan mental sebelum mendaki, termasuk latihan fisik dan istirahat yang cukup.
- Ketertarikan Ira pada aktivitas mendaki gunung berawal dari ajakan teman ke Gunung Prau, yang membuatnya terpukau dengan pemandangan.
- Ira mengakui adanya kemungkinan kejadian aneh di gunung, namun lebih memilih fokus pada keindahan alam yang dilihatnya.
- Rombongan pendakian Ira ke Rinjani terdiri dari berbagai usia, menunjukkan bahwa mendaki bisa dilakukan oleh beragam kalangan.
Siapa Juliana Marins dan apa yang terjadi padanya di Gunung Rinjani?
Juliana Marins adalah seorang pendaki asal Brasil yang tewas setelah terjatuh di Gunung Rinjani. Ia dikenal sebagai seorang publisis dan penari tiang yang gemar berpetualang. Sebelum insiden ini, Juliana telah berkeliling Asia sejak Februari 2024.
Kapan dan di mana insiden jatuhnya Juliana Marins terjadi?
Insiden jatuhnya Juliana Marins terjadi sekitar pukul 06.30 pagi. Ia bergabung dengan rombongan pendaki pada tanggal 21 Juni untuk menaklukkan Gunung Rinjani. Jenazahnya ditemukan setelah empat hari upaya pencarian.
Berapa perkiraan kedalaman jurang tempat Juliana Marins terjatuh?
Terdapat perbedaan informasi mengenai kedalaman jurang tempat Juliana Marins terjatuh:
- Menurut wolipop.detik.com, Juliana terjatuh ke jurang sedalam 150 meter.
- Namun, Agam Rinjani, seorang relawan pencari yang dikutip liputan6.com, menjelaskan bahwa Juliana jatuh di tebing curam, pertama sejauh 200 meter lalu terperosok lagi 190 meter, dengan total kedalaman 590 meter.
Perbedaan data ini menunjukkan tantangan dalam mengukur kedalaman medan yang sulit di pegunungan.
Bagaimana upaya penyelamatan Juliana Marins dilakukan dan apa saja hambatannya?
Upaya penyelamatan Juliana Marins dilakukan oleh tim SAR dan relawan, termasuk Agam Rinjani. Namun, proses penyelamatan terhambat oleh beberapa faktor:
- Cuaca buruk yang tidak menentu di area pegunungan.
- Medan yang sulit dan curam, membuat akses ke lokasi kejadian sangat menantang.
Setelah empat hari pencarian yang intens, tim SAR akhirnya berhasil menemukan jenazah Juliana.
Bagaimana kondisi jenazah Juliana Marins saat ditemukan dan bukti apa yang ditemukan di lokasi kejadian?
Saat ditemukan, kondisi jenazah Juliana Marins sangat memprihatinkan. Ia mengalami cedera parah di kepala, tangan, kaki, dan pinggul, mengindikasikan benturan keras yang dialaminya saat terjatuh. Agam Rinjani, relawan pencari, juga menelusuri titik jatuh korban dan menemukan beberapa bukti di lokasi, seperti sepatu, kalung, serta bekas darah di bebatuan, yang semakin memperkuat dugaan benturan keras tersebut.
Apa pesan terakhir Juliana Marins sebelum mendaki Gunung Rinjani?
Sebelum mendaki Gunung Rinjani, Juliana sempat mengirimkan pesan terakhir kepada ibunya. Dalam pesan tersebut, ia mengungkapkan cintanya dan keyakinannya untuk tidak takut menghadapi masalah. Pesan ini menunjukkan semangat petualangan dan keteguhan hatinya.
Mengapa Ira Wibowo menanggapi insiden ini dan apa pesannya kepada publik?
Ira Wibowo menanggapi insiden ini karena adanya komentar negatif dari publik terkait proses evakuasi Juliana Marins. Pesannya kepada publik adalah sebagai berikut:
- Meminta publik untuk memahami situasi tim penyelamat yang bekerja di medan sulit.
- Menekankan bahwa keselamatan tim rescue adalah prioritas utama, karena proses penyelamatan di gunung tidaklah mudah dan sangat dipengaruhi oleh faktor cuaca.
- Memaklumi komentar negatif yang muncul akibat ketidaktahuan publik akan kompleksitas operasi penyelamatan di gunung.
Ira Wibowo juga mengapresiasi kinerja maksimal tim rescue dan penggalangan donasi untuk Agam Rinjani.
Apa saran Ira Wibowo mengenai persiapan mendaki gunung, terutama Gunung Rinjani?
Berdasarkan pengalamannya mendaki Gunung Rinjani, Ira Wibowo menekankan pentingnya persiapan matang sebelum mendaki gunung:
- Persiapan Fisik: Penting untuk melakukan latihan fisik seperti jalan atau lari secara rutin untuk meningkatkan stamina.
- Persiapan Mental: Selain fisik, kesiapan mental juga krusial untuk menghadapi tantangan di gunung.
- Istirahat Cukup: Memastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup sebelum pendakian.
Ia juga berbagi pengalamannya mendaki Rinjani pada Mei 2023, di mana ia sempat mengalami insiden kecil di jalur berpasir dan berbatu, namun memastikan insiden tersebut tidak membahayakan.
Bentuk apresiasi apa yang diberikan kepada tim penyelamat dan Agam Rinjani terkait insiden ini?
Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, beberapa hal telah dilakukan terkait insiden ini:
- Apresiasi untuk Tim Rescue: Ira Wibowo secara khusus mengapresiasi kinerja maksimal yang telah diberikan oleh tim penyelamat dalam upaya evakuasi.
- Penggalangan Donasi untuk Agam Rinjani: Dilakukan penggalangan donasi yang akan digunakan untuk melengkapi peralatan kebutuhan rescue Agam Rinjani, seorang relawan pencari yang berperan penting dalam insiden ini.
Dukungan ini menunjukkan kepedulian terhadap keselamatan dan kelengkapan fasilitas bagi para pahlawan penyelamat.
Masih Seputar hiburan
Panggil Aku Ayah: Kisah Humanis Penagih Utang Redefinisi Keluarga Tayang Agustus 2025
12 menit yang lalu

Peterpan Reuni di Bandung Tanpa Ariel, Ello Hingga Tiara Andini Jadi Vokalis
13 menit yang lalu

Oasis Reuni di Cardiff: Liam dan Noel Tampil Memukau Setelah 16 Tahun Vakum
sekitar 3 jam yang lalu

Istri Menteri UMKM Disorot, Diduga Minta Fasilitas Negara untuk Perjalanan Eropa
sekitar 3 jam yang lalu

Marshanda Comeback Bernyanyi OST 'La Tahzan', Asri Welas Terharu Ingat Pahitnya Pernikahan
sekitar 6 jam yang lalu

Sidang Narkoba Fariz RM: Saksi Meringankan Ungkap Keterkejutan Rekan Band
sekitar 9 jam yang lalu

Festival Jazz Gunung 2025 Kembali Hadir di Bromo dan Ijen, Cek Jadwalnya
sekitar 9 jam yang lalu

Film 'Hanya Namamu Dalam Doaku' Ungkap Kisah ALS, Vino G Bastian Dalami Peran
sekitar 21 jam yang lalu

Patung Superman Raksasa Hiasi London, Sambut Film Reboot DC Universe
sekitar 21 jam yang lalu
Nikita Mirzani Menangis di Sidang Vadel Badjideh, Tolak Maaf Meski Terdakwa Menyesal
1 hari yang lalu

Sumber Artikel
Berita Terbaru

Harga Emas Antam Kembali Menguat Awal Juli 2025, Cek Rincian Terbaru

Pemerintah Resmi Digitalisasi Penyaluran Bansos, Portal Perlinsos Uji Coba di Banyuwangi

Sekolah Rakyat Prabowo Siap Diluncurkan Juli 2025, Digitalisasi dan Cek Kesehatan Gratis

Uji Kelayakan 24 Calon Dubes RI di DPR Selesai, Hasil Segera Diserahkan

Chelsea Kalahkan Palmeiras 2-1, Amankan Tiket Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025
Trending

Rekomendasi Laptop dan Tablet Terbaik 2025: Pilihan Lengkap untuk Segala Kebutuhan

Uji Kelayakan 24 Calon Dubes RI di DPR Selesai, Hasil Segera Diserahkan

Jelang Tenggat, Indonesia Siapkan Rp551 Triliun Lobi Tarif Dagang AS

Bintang Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia Tragis Akibat Kecelakaan Mobil di Spanyol

Putusan MK Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Picu Polemik Konstitusi di DPR
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.