DPR AS Sahkan RUU Kontroversial Trump: Pangkas Pajak dan Subsidi Sosial
DPR AS sahkan RUU kontroversial Trump dengan anggaran US$3,4 triliun, mencakup pemotongan pajak permanen, pengetatan kebijakan imigrasi, dan pemotongan bantuan sosial.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5272600/original/007236800_1751589495-Untitled.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/PriYtuEx19U-4tgzzkdbaL_BPDg=/800x450/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5272600/original/007236800_1751589495-Untitled.jpg)
Tanggal Publikasi
4 Jul 2025
Sumber Berita
2 sumber
Total Artikel
6 artikel
overview
DPR AS mengesahkan RUU "One Big Beautiful Bill" senilai US$3,4 triliun yang didorong Trump, mencakup pemotongan pajak, belanja, dan investasi perbatasan. RUU ini memperketat kebijakan imigrasi, memangkas insentif energi bersih, dan memberlakukan syarat kerja untuk penerima Medicaid/SNAP. Batas utang negara dinaikkan, memicu kontroversi terkait defisit dan akses layanan kesehatan.
🏛️ Fakta Utama RUU
- DPR AS telah mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) "One Big Beautiful Bill" senilai US$3,4 triliun yang didorong oleh Presiden Donald Trump.
- RUU ini disetujui dengan suara 218-214 setelah lobi intensif untuk mengatasi resistensi dari berbagai faksi Republik.
- Presiden Trump diperkirakan akan menandatangani RUU kontroversial ini pada Jumat (4/7) di Gedung Putih.
- Pengesahan RUU ini menjadi kemenangan legislatif besar pertama bagi Trump di masa jabatan keduanya.
- RUU ini mencakup pemotongan pajak, pemangkasan belanja, dan peningkatan investasi keamanan perbatasan terbesar dalam sejarah AS.
- Batas utang negara dinaikkan sebesar $5 triliun sebagai bagian dari RUU ini.
💰 Kebijakan Fiskal & Sosial
- Pemotongan pajak individu dipermanenkan, dengan tambahan potongan standar dan insentif untuk tip serta lembur hingga 2028.
- Kebijakan ini memberikan keuntungan bagi bisnis-bisnis besar melalui keringanan pajak dan pekerja berpenghasilan tinggi dengan pengurangan pajak hingga US$40.000 per tahun.
- Batas pengurangan pajak negara bagian dan lokal (SALT) dinaikkan menjadi $40.000 selama lima tahun, sebelum kembali ke $10.000.
- RUU ini memberlakukan syarat kerja untuk penerima Medicaid dan SNAP, serta memotong dana untuk program-program tersebut.
- Membatasi subsidi kesehatan Medicaid bagi warga berpenghasilan rendah dan penyandang disabilitas, berpotensi membuat 11,8 juta orang kehilangan layanan kesehatan.
- Dana untuk Planned Parenthood diblokir, sementara kredit pajak anak akan meningkat secara permanen menjadi $2.200.
🚧 Imigrasi & Lingkungan
- RUU ini memperketat kebijakan imigrasi dengan anggaran untuk pembangunan tembok perbatasan, fasilitas penahanan imigran, dan penambahan petugas ICE.
- Biaya pengajuan suaka dinaikkan menjadi minimal US$100.
- Memangkas insentif energi bersih, termasuk penghapusan kredit pajak kendaraan listrik pada 2025 atau akhir September.
- Menghapus pajak cukai untuk tenaga angin dan tenaga surya, serta membatalkan inisiatif energi bersih Joe Biden.
- RUU ini memberikan insentif pajak untuk batu bara metalurgi.
Apa itu Rancangan Undang-Undang (RUU) "One Big Beautiful Bill"?
Rancangan Undang-Undang (RUU) "One Big Beautiful Bill" adalah RUU fiskal senilai US$3,4 triliun yang diusulkan oleh Presiden Donald Trump. RUU ini mencakup berbagai kebijakan, termasuk pemotongan pajak, pemangkasan belanja pemerintah, dan peningkatan investasi terbesar dalam sejarah AS untuk keamanan perbatasan.
Kapan RUU "One Big Beautiful Bill" disahkan oleh DPR AS dan kapan diperkirakan akan ditandatangani?
RUU "One Big Beautiful Bill" disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat pada hari Kamis, 3 Juli. RUU ini disetujui dengan perolehan suara 218-214 setelah melalui lobi intensif. Presiden Donald Trump diperkirakan akan menandatangani RUU kontroversial ini pada hari Jumat, 4 Juli, di Gedung Putih.
Apa saja komponen utama yang diatur dalam RUU "One Big Beautiful Bill"?
RUU ini memiliki tiga komponen utama yang diatur di dalamnya:
- Pemotongan Pajak: Meliputi pemotongan pajak individu yang dipermanenkan, tambahan potongan standar, dan insentif untuk tip serta lembur hingga tahun 2028. Kebijakan ini juga memberikan keuntungan bagi bisnis besar dan pekerja berpenghasilan tinggi.
- Pemangkasan Belanja: Termasuk pemotongan dana untuk program sosial seperti Medicaid dan bantuan makanan, serta penghapusan insentif energi bersih.
- Peningkatan Investasi Keamanan Perbatasan: Anggaran besar dialokasikan untuk pembangunan tembok perbatasan, fasilitas penahanan imigran, dan penambahan petugas ICE (Immigration and Customs Enforcement).
Bagaimana RUU ini memengaruhi kebijakan pajak di Amerika Serikat?
RUU ini membawa perubahan signifikan pada kebijakan pajak di Amerika Serikat:
- Pemotongan Pajak Individu: Pemotongan pajak individu dipermanenkan, dengan tambahan potongan standar dan insentif untuk tip serta lembur hingga tahun 2028.
- Keuntungan untuk Bisnis dan Berpenghasilan Tinggi: RUU ini memberikan keuntungan bagi bisnis-bisnis besar melalui keringanan pajak dan pekerja berpenghasilan tinggi dengan pengurangan pajak hingga US$40.000 per tahun selama lima tahun.
- Pajak Negara Bagian dan Lokal (SALT): Batas pengurangan pajak negara bagian dan lokal dinaikkan menjadi $40.000 selama lima tahun, sebelum kembali ke $10.000.
- Kredit Pajak Anak: Kredit pajak anak akan kembali ke $1.000 pada tahun 2026, tetapi akan meningkat secara permanen menjadi $2.200.
- Lain-lain: Ada kenaikan potongan pajak untuk lansia, penciptaan "Trump Accounts" untuk bayi baru lahir, dan pengenaan pajak pada dana abadi universitas.
Secara keseluruhan, kebijakan pajak ini cenderung menguntungkan korporasi dan individu dengan pendapatan lebih tinggi.
Apa dampak RUU ini terhadap kebijakan imigrasi dan keamanan perbatasan AS?
RUU ini secara signifikan memperketat kebijakan imigrasi dan meningkatkan investasi dalam keamanan perbatasan:
- Anggaran Keamanan Perbatasan: RUU ini mengalokasikan anggaran untuk pembangunan tembok perbatasan, fasilitas penahanan imigran, dan penambahan petugas ICE (Immigration and Customs Enforcement). Ini merupakan peningkatan investasi keamanan perbatasan terbesar dalam sejarah AS.
- Biaya Suaka: Biaya pengajuan suaka juga dinaikkan menjadi minimal US$100.
Langkah-langkah ini mencerminkan fokus pada penegakan hukum imigrasi yang lebih ketat dan pengendalian perbatasan yang lebih kuat.
Bagaimana RUU "One Big Beautiful Bill" mengubah kebijakan energi bersih dan lingkungan?
RUU ini memangkas insentif energi bersih dan membatalkan beberapa inisiatif sebelumnya:
- Penghapusan Kredit Pajak Kendaraan Listrik: Kredit pajak untuk kendaraan listrik akan dihapus pada tahun 2025 atau akhir September.
- Penghapusan Pajak Cukai: Pajak cukai untuk tenaga angin dan tenaga surya juga dihapus.
- Pembatalan Inisiatif Energi Bersih: Inisiatif energi bersih yang didorong oleh Joe Biden dibatalkan.
- Insentif Batu Bara: Sebaliknya, RUU ini memberikan insentif pajak untuk batu bara metalurgi.
Perubahan ini menunjukkan pergeseran prioritas dari energi terbarukan ke sumber energi tradisional, khususnya batu bara.
Apa implikasi RUU ini terhadap program-program sosial dan layanan kesehatan di AS?
RUU ini memiliki implikasi signifikan terhadap program sosial dan layanan kesehatan, terutama bagi warga berpenghasilan rendah:
- Syarat Kerja untuk Medicaid dan SNAP: RUU ini memberlakukan syarat kerja bagi penerima program Medicaid (layanan kesehatan bagi warga berpenghasilan rendah) dan SNAP (bantuan makanan).
- Pemotongan Dana: Dana untuk program Medicaid dan bantuan makanan dipotong, yang berpotensi merugikan warga AS berpendapatan rendah.
- Pembatasan Subsidi Kesehatan: RUU ini membatasi subsidi kesehatan Medicaid bagi warga berpenghasilan rendah dan penyandang disabilitas. Kantor Anggaran Kongres (CBO) memperkirakan bahwa pembatasan ini berpotensi menyebabkan 11,8 juta orang kehilangan layanan kesehatan. Meskipun Gedung Putih mengklaim RUU ini melindungi Medicaid, perkiraan CBO menunjukkan dampak negatif yang signifikan.
- Pemblokiran Dana Planned Parenthood: Dana untuk organisasi Planned Parenthood juga diblokir.
Secara keseluruhan, RUU ini diperkirakan akan mengurangi akses dan dukungan bagi program-program sosial dan layanan kesehatan bagi kelompok rentan.
Bagaimana RUU ini memengaruhi batas utang negara dan defisit anggaran AS?
RUU ini memiliki dampak langsung pada keuangan negara:
- Peningkatan Batas Utang: RUU ini menaikkan batas utang negara sebesar $5 triliun.
- Dampak pada Defisit: Kantor Anggaran Kongres (CBO) memperkirakan bahwa RUU ini akan menambah defisit negara dan mengurangi akses layanan kesehatan. Namun, Gedung Putih membantah klaim tersebut, menyatakan bahwa RUU ini tidak akan memperburuk defisit.
Perbedaan pandangan antara CBO dan Gedung Putih menyoroti perdebatan mengenai dampak fiskal jangka panjang dari RUU ini.
Apa signifikansi pengesahan RUU "One Big Beautiful Bill" bagi Presiden Donald Trump?
Pengesahan RUU ini merupakan kemenangan legislatif besar pertama bagi Presiden Donald Trump di masa jabatan keduanya. Ini dianggap sebagai pencapaian penting yang berpotensi mengguncang Amerika Serikat dengan jargon "Make America Great Again" (MAGA) yang menjadi ciri khas kampanyenya. Presiden Trump sendiri merayakan pengesahan ini, menyebutnya sebagai hadiah ulang tahun terbaik bagi Amerika. Meskipun ada penolakan dari beberapa pihak, seperti Elon Musk, hal tersebut tidak memengaruhi hasil akhir pengesahan RUU ini. Kemenangan ini menunjukkan kemampuan Trump untuk melobi dan mengatasi resistensi dari berbagai faksi, bahkan di dalam partainya sendiri.
Masih Seputar internasional
Israel Bom Kafe Tepi Pantai Gaza, Puluhan Warga Sipil Tewas Tragis
sekitar 3 jam yang lalu

AS Resmi Setujui Penjualan Sistem Panduan Bom Rp8,2 Triliun ke Israel
sekitar 6 jam yang lalu

Pentagon Klaim Serangan AS Mundurkan Program Nuklir Iran Hingga Dua Tahun
sekitar 6 jam yang lalu

Serangan Israel di Gaza Tewaskan Ratusan Warga Sipil, Termasuk Pengungsi dan Pencari Bantuan
sekitar 9 jam yang lalu

Trump Frustrasi, Putin Tegas Tak Akan Mundur dari Tujuan Perang Ukraina
sekitar 9 jam yang lalu

Hamas Kaji Proposal Gencatan Senjata 60 Hari Gaza, Israel Diklaim Setuju
sekitar 12 jam yang lalu

Israel Bunuh Direktur RS Indonesia di Gaza, Kecaman Dunia Mengalir Deras
sekitar 12 jam yang lalu

14 Menteri Israel Desak Aneksasi Tepi Barat, Picu Kecaman Keras Negara Arab
1 hari yang lalu

Brasil Autopsi Ulang Jenazah Juliana Marins, Selidiki Dugaan Kelalaian Penyelamatan di Rinjani
1 hari yang lalu

Trump Ancam Cabut Kewarganegaraan Calon Wali Kota New York Zohran Mamdani
1 hari yang lalu

Sumber Artikel
Berita Terbaru

Film 'Hanya Namamu Dalam Doaku' Ungkap Kisah ALS, Vino G Bastian Dalami Peran
Patung Superman Raksasa Hiasi London, Sambut Film Reboot DC Universe

BSU 2025 Rp600 Ribu Cair: Panduan Lengkap Cek Status dan Pencairan di Pospay

Indonesia Genjot Impor AS Rp550 Triliun, Targetkan Tarif Lebih Rendah dari Vietnam

Redmi Pad 2 Resmi Hadir di Indonesia, Tablet Layar 2.5K Harga Mulai Rp2 Jutaan
Trending

Rekomendasi Laptop dan Tablet Terbaik 2025: Pilihan Lengkap untuk Segala Kebutuhan

Jelang Tenggat, Indonesia Siapkan Rp551 Triliun Lobi Tarif Dagang AS

Bintang Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia Tragis Akibat Kecelakaan Mobil di Spanyol

Putusan MK Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Picu Polemik Konstitusi di DPR

Putusan MK Pisahkan Pemilu 2029, DPR dan Pemerintah Kaji Dampak Konstitusional
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.