Indonesia Kutuk Keras Israel Usai Bunuh Direktur RS Indonesia di Gaza

Indonesia kutuk keras Israel usai bunuh Direktur RS Indonesia di Gaza, dr. Marwan Al Sultan, bersama keluarganya. Lihat laporan situasi dan reaksi Kementerian Luar Negeri RI.

image cover
leaderboard

Tanggal Publikasi

3 Jul 2025

update

Sumber Berita

6 sumber

newspaper

Total Artikel

9 artikel

article

overview

Direktur RS Indonesia di Gaza, dr. Marwan Al Sultan, beserta keluarga, tewas akibat serangan Israel. Serangan udara menghantam kediaman mereka di Gaza. Pemerintah Indonesia mengutuk keras serangan tersebut dan menyampaikan duka cita. Dr. Marwan dikenal atas dedikasinya dalam kemanusiaan dan perannya memimpin RS Indonesia di tengah kondisi sulit.

🚨 Fakta Utama Kematian

  • Dr. Marwan Al Sultan, Direktur RS Indonesia di Gaza, meninggal dunia bersama istri dan anak-anaknya pada 2 Juli akibat serangan Israel.
  • Serangan udara Israel menghantam apartemen atau kediaman mereka di kawasan Tal Al Hawa, Gaza City.
  • Putri Dr. Marwan mengungkapkan bahwa ayahnya tewas akibat serangan misil dari pesawat F-16 Israel.
  • MER-C Indonesia dan Kementerian Kesehatan Palestina mengonfirmasi sembilan warga Palestina tewas dan sejumlah lainnya luka-luka dalam serangan langsung ini.
  • Dr. Marwan adalah petugas kesehatan ke-70 yang terbunuh oleh serangan Israel dalam 50 hari terakhir, menurut Healthcare Workers Watch (HWW).

🇮🇩 Tanggapan Pemerintah Indonesia

  • Kementerian Luar Negeri RI mengutuk keras serangan tersebut dan menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Dr. Marwan Al Sultan beserta keluarganya.
  • Indonesia mengapresiasi jasa Al Sultan dalam kemanusiaan dan perdamaian di Palestina.
  • Pemerintah Indonesia mendesak dihentikannya kekejaman Israel dan gencatan senjata segera.
  • Kemlu RI juga menyatakan terus memantau situasi RS Indonesia di Gaza.

👨‍⚕️ Dedikasi Dr. Marwan Al Sultan

  • Dr. Marwan dikenal sebagai ahli jantung yang sangat terkenal dan penuh belas kasih, serta sosok yang berdedikasi merawat pasien.
  • Ia memimpin operasional RS Indonesia dalam kondisi sulit sejak genosida Gaza 2023, menyediakan layanan medis penting bagi warga Palestina.
  • Dr. Marwan juga menjadi sumber informasi utama dari Gaza, melaporkan kondisi warga dan meminta masyarakat internasional menjamin keselamatan tim medis.
  • Dalam pesan terakhirnya, ia meminta pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk mendesak Israel menghentikan agresi dan memberlakukan gencatan senjata.
  • Kementerian Kesehatan Palestina menyebutnya sebagai simbol dedikasi dan keteguhan selama masa sulit.

💥 Konteks Serangan Israel

  • Militer Israel mengklaim serangan tersebut menyasar seorang "teroris kunci" dari Hamas dan sedang meninjau laporan tentang korban sipil.
  • Kementerian Kesehatan Gaza mengutuk serangan tersebut karena menargetkan tenaga medis dan warga sipil.
  • RS Indonesia di Gaza telah berulang kali menjadi sasaran tembak Israel sejak 7 Oktober 2023, terakhir pada akhir Mei lalu.
  • Agresi Israel ke Palestina sejak Oktober 2023 telah menyebabkan lebih dari 56.000 warga Palestina meninggal, mayoritas perempuan dan anak-anak.

Apa yang terjadi pada dr. Marwan Al Sultan?

keyboard_arrow_down

Dr. Marwan Al Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia (RS Indonesia) di Gaza, meninggal dunia bersama istri dan anak-anaknya pada Rabu, 2 Juli. Kematian mereka disebabkan oleh serangan udara Israel yang menghantam apartemen atau kediaman mereka di Gaza.

Kapan serangan yang menewaskan dr. Marwan Al Sultan terjadi?

keyboard_arrow_down

Serangan yang menewaskan dr. Marwan Al Sultan dan keluarganya terjadi pada Rabu, 2 Juli.

Di mana lokasi serangan yang menewaskan dr. Marwan Al Sultan dan keluarganya?

keyboard_arrow_down

Serangan udara Israel yang menewaskan dr. Marwan Al Sultan dan keluarganya menghantam apartemen atau kediaman mereka di Gaza. Lokasi spesifiknya berada di kawasan Tal Al Hawa, Gaza City, atau Gaza barat.

Siapakah dr. Marwan Al Sultan?

keyboard_arrow_down

Dr. Marwan Al Sultan adalah Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Beliau dikenal sebagai seorang ahli jantung yang sangat terkenal dan penuh belas kasih. Sepanjang hidupnya, dr. Marwan berdedikasi merawat pasien dan membangun pusat kesehatan. Kementerian Kesehatan Palestina menyebutnya sebagai simbol dedikasi dan keteguhan selama masa sulit di Gaza.

Bagaimana peran dr. Marwan Al Sultan di Rumah Sakit Indonesia Gaza?

keyboard_arrow_down

Sebagai Direktur RS Indonesia, dr. Marwan Al Sultan memimpin operasional rumah sakit dalam kondisi yang sangat sulit sejak genosida Gaza pada tahun 2023. Beliau menyediakan layanan medis penting bagi warga Palestina meskipun di bawah ancaman serangan dan keterbatasan sumber daya. Selain itu, dr. Marwan juga menjadi sumber informasi utama dari Gaza, melaporkan kondisi warga Palestina dan meminta masyarakat internasional untuk menjamin keselamatan tim medis. Organisasi kemanusiaan MER-C Indonesia menggambarkan beliau sebagai sosok yang terus terang dan tegas dalam kepemimpinan.

Berapa jumlah korban jiwa akibat serangan terhadap kediaman dr. Marwan Al Sultan?

keyboard_arrow_down

Dalam serangan langsung terhadap kediaman dr. Marwan Al Sultan, total sembilan warga Palestina tewas dan sejumlah lainnya luka-luka. Korban tewas termasuk dr. Marwan Al Sultan, istri, dan anak-anaknya. Informasi ini telah dikonfirmasi oleh MER-C Indonesia dan Kementerian Kesehatan Palestina.

Bagaimana respons Pemerintah Indonesia terhadap insiden ini?

keyboard_arrow_down

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri RI, mengutuk keras serangan tersebut dan menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya dr. Marwan Al Sultan beserta keluarganya. Indonesia juga mengapresiasi jasa dr. Al Sultan dalam kemanusiaan dan perdamaian di Palestina. Selain itu, Pemerintah Indonesia mendesak agar kekejaman Israel dihentikan dan gencatan senjata segera diberlakukan. Kementerian Luar Negeri RI juga menyatakan akan terus memantau situasi Rumah Sakit Indonesia di Gaza.

Apa pesan terakhir dr. Marwan Al Sultan kepada masyarakat internasional?

keyboard_arrow_down

Dalam pesan terakhirnya, dr. Marwan Al Sultan meminta pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk mendesak Israel menghentikan agresi dan memberlakukan gencatan senjata di Gaza.

Bagaimana kondisi Rumah Sakit Indonesia di Gaza setelah insiden ini?

keyboard_arrow_down

Kementerian Luar Negeri RI terus memantau situasi Rumah Sakit Indonesia di Gaza. RS Indonesia sendiri telah berulang kali menjadi sasaran tembak Israel sejak 7 Oktober 2023. Serangan terakhir yang menyebabkan kerusakan parah terjadi pada akhir Mei lalu.

Bagaimana konteks serangan terhadap tenaga medis dan fasilitas sipil di Gaza secara umum?

keyboard_arrow_down

Kematian dr. Marwan Al Sultan menambah daftar panjang korban di Gaza. Healthcare Workers Watch (HWW) melaporkan bahwa dr. Marwan adalah petugas kesehatan ke-70 yang terbunuh oleh serangan Israel dalam 50 hari terakhir. Kementerian Kesehatan Gaza mengutuk serangan tersebut karena menargetkan tenaga medis dan warga sipil.

Secara lebih luas, agresi Israel ke Palestina sejak Oktober 2023 telah menyebabkan lebih dari 56.000 hingga 57.000 warga Palestina meninggal, dengan mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak. Agresi ini juga telah menghancurkan banyak fasilitas sipil, termasuk rumah sakit.

Organisasi kemanusiaan MER-C Indonesia mengecam pembunuhan dr. Marwan, menegaskan bahwa tindakan tersebut adalah pelanggaran prinsip kemanusiaan yang harus dipertanggungjawabkan. Militer Israel mengklaim serangan tersebut menyasar seorang "teroris kunci" dari Hamas dan sedang meninjau laporan tentang korban sipil.

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang