Houthi Yaman Kembali Gempur Israel dengan Rudal, Abaikan Gencatan Senjata
Houthi Yaman kembali gempur Israel dengan rudal dan drone, abaikan gencatan senjata. Serangan ini mencakup Beersheba dan Bandara Ben Gurion, picu kepanikan.

Tanggal Publikasi
2 Jul 2025
Sumber Berita
3 sumber
Total Artikel
7 artikel
overview
Meskipun ada gencatan senjata Israel-Iran, Houthi Yaman terus menyerang Israel dengan rudal dan drone, menargetkan Beersheba dan Bandara Ben Gurion. Serangan ini memicu sirene di berbagai wilayah Israel. Houthi menyatakan serangan akan berlanjut hingga agresi di Gaza berhenti. Israel mengancam akan membalas serangan tersebut dan sebelumnya telah menyerang Yaman.
⚔️ Serangan Houthi Berlanjut
- Kelompok Houthi di Yaman terus melancarkan serangan rudal dan drone terhadap Israel, meskipun gencatan senjata Israel-Iran telah disepakati pada 24 Juni.
- Pada 28 Juni, Houthi mengklaim menembakkan rudal balistik Dhu al-Fiqar ke "target musuh Israel yang sensitif" di Beersheba, menandai serangan rudal pertama pasca-gencatan senjata.
- Serangan berlanjut pada 1 Juli, dengan Houthi menggempur Israel menggunakan rudal hipersonik Palestine 2 dan drone, menargetkan Bandara Ben Gurion, Ashkelon, dan Umm Al Rashrash.
- Serangan ini memicu sirene peringatan serangan udara di berbagai wilayah Israel, termasuk Yerusalem, menyebabkan kepanikan dan penutupan sementara wilayah udara.
🛡️ Reaksi dan Ancaman Israel
- Militer Israel (IDF) mengklaim berhasil mencegat rudal dan drone Houthi, dengan tidak ada laporan korban luka atau jiwa dalam serangan terbaru.
- Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengancam akan menyerang Houthi di Yaman seperti yang dilakukan terhadap Iran, menegaskan pembalasan atas setiap agresi.
- Israel sebelumnya telah melakukan serangan balasan di Yaman, menargetkan pelabuhan dan bandara yang dikuasai Houthi di Sanaa.
🇵🇸 Solidaritas Houthi dengan Palestina
- Houthi menyatakan bahwa operasi dukungan mereka akan terus berlanjut hingga agresi terhadap Gaza berhenti dan pengepungan dicabut.
- Serangan ini merupakan bentuk solidaritas Houthi dengan rakyat Palestina.
- Houthi sempat menghentikan serangan selama gencatan senjata dua bulan di Gaza yang berakhir Maret, namun kemudian melanjutkannya.
Siapa Kelompok Houthi?
Kelompok Houthi adalah kelompok pemberontak yang berbasis di Yaman. Mereka dikenal karena melancarkan serangan rudal dan drone. Dalam konteks ini, Houthi terus menyerang Israel sebagai bentuk solidaritas dengan rakyat Palestina di Gaza, meskipun gencatan senjata antara Israel dan Iran telah disepakati.
Kapan gencatan senjata antara Israel dan Iran disepakati?
Gencatan senjata antara Israel dan Iran disepakati pada tanggal 24 Juni. Gencatan senjata ini dimediasi oleh Amerika Serikat.
Apakah serangan Houthi berhenti setelah gencatan senjata Israel-Iran?
Tidak. Meskipun gencatan senjata antara Israel dan Iran telah disepakati pada 24 Juni, kelompok Houthi di Yaman terus melancarkan serangan rudal dan drone terhadap Israel. Mereka sempat menghentikan serangan selama gencatan senjata dua bulan di Gaza yang berakhir Maret, tetapi kemudian melanjutkannya.
Kapan serangan rudal pertama Houthi setelah gencatan senjata terjadi?
Serangan rudal pertama yang diumumkan Houthi setelah gencatan senjata 24 Juni terjadi pada Sabtu, 28 Juni. Houthi mengklaim telah menembakkan rudal balistik Dhu al-Fiqar ke "target musuh Israel yang sensitif" di wilayah Beersheba yang diduduki.
Senjata apa saja yang digunakan Houthi dalam serangan terbaru mereka?
Dalam serangan terbaru pada Selasa, 1 Juli, Houthi Yaman menyerang Israel dengan menggunakan:
- Rudal hipersonik Palestine 2
- Drone
Sebelumnya, pada 28 Juni, mereka menggunakan rudal balistik Dhu al-Fiqar.
Lokasi mana saja di Israel yang menjadi target serangan Houthi?
Dalam serangan pada Selasa, 1 Juli, Houthi menargetkan empat lokasi di Israel, termasuk:
- Bandara Ben Gurion di Lod (Yaffa)
- Ashkelon
- Umm Al Rashrash
- Yerusalem dan Tepi Barat (sirene peringatan juga berbunyi di wilayah ini)
Pada Sabtu, 28 Juni, target yang diklaim adalah "target musuh Israel yang sensitif" di wilayah Beersheba yang diduduki.
Bagaimana dampak serangan Houthi terhadap warga dan wilayah Israel?
Serangan Houthi memicu beberapa dampak signifikan di Israel:
- Sirene peringatan serangan udara berbunyi di berbagai wilayah, termasuk Yerusalem dan Tepi Barat.
- Menyebabkan kepanikan di kalangan warga.
- Memaksa warga untuk masuk ke bunker perlindungan.
- Media lokal Israel melaporkan penutupan sementara wilayah udara.
Meskipun demikian, Militer Israel (IDF) mengklaim berhasil mencegat rudal dan drone, dan tidak ada laporan mengenai korban luka atau jiwa dalam serangan terbaru ini.
Bagaimana reaksi Israel terhadap serangan Houthi?
Militer Israel (IDF) mengklaim berhasil mencegat rudal dan drone yang diluncurkan oleh Houthi. Tidak ada laporan mengenai korban luka atau jiwa dalam serangan terbaru ini. Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengancam akan menyerang kelompok Houthi di Yaman seperti yang dilakukan terhadap Iran, menegaskan bahwa Israel akan membalas setiap agresi.
Apa tujuan Houthi melanjutkan serangan terhadap Israel?
Houthi menyatakan bahwa operasi dukungan mereka akan terus berlanjut hingga agresi terhadap Gaza berhenti dan pengepungan dicabut. Ini adalah bentuk solidaritas mereka dengan rakyat Palestina.
Apakah Israel pernah melakukan serangan balasan terhadap Houthi sebelumnya?
Ya, Israel telah melakukan serangan balasan di Yaman sebelumnya. Serangan tersebut menargetkan pelabuhan dan bandara yang dikuasai Houthi di Sanaa.
Masih Seputar internasional
Tarif AS Tekan Manufaktur Asia, China Siap Berdialog di Tengah Ketegangan Perdagangan
sekitar 14 jam yang lalu

Iran Resmi Setop Kerja Sama Nuklir dengan IAEA, Larang Kepala Badan Masuk
sekitar 14 jam yang lalu

PM Thailand Paetongtarn Shinawatra Diskors MK Terkait Pelanggaran Etika Percakapan Telepon
sekitar 17 jam yang lalu
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5269755/original/014724100_1751359206-20250701-PM_Thailand-AFP_8.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/SVt917ya7A9rejx1xTKTP0j9ET8=/800x450/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5269755/original/014724100_1751359206-20250701-PM_Thailand-AFP_8.jpg)
Trump Klaim Israel Setujui Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza, Desak Hamas
sekitar 17 jam yang lalu

Kartun Nabi Muhammad Picu Bentrokan di Istanbul, Staf Majalah LeMan Ditangkap
sekitar 20 jam yang lalu

WNI Selebgram Divonis 7 Tahun Penjara di Myanmar atas Tuduhan Terorisme
sekitar 20 jam yang lalu

Trump Ancam Cabut Subsidi Elon Musk, Sebut Bakal Pulang ke Afrika Selatan
sekitar 23 jam yang lalu

Pemerintah Israel Pusing Hadapi 39.000 Klaim Ganti Rugi Warga Akibat Rudal Iran
1 hari yang lalu

PM Thailand Paetongtarn Shinawatra Diskors MK Buntut Skandal Telepon Hun Sen
1 hari yang lalu

Serangan Israel Tewaskan Ratusan Warga Sipil di Gaza, Krisis Kemanusiaan Memburuk
1 hari yang lalu

Sumber Artikel
Berita Terbaru

Film Horor 'Arwah' Joshua Suherman Tayang 3 Juli, Usung Tema Keluarga Kuat

Daftar Drama Korea Terbaru Netflix Juli 2025: Ada Trigger dan Delightfully Deceitful

Target Pertumbuhan Ekonomi 2026: Sri Mulyani Patok 5,8%, Bappenas Lebih Optimis

Kemendag Resmi Longgarkan Impor 10 Komoditas, Aturan Baru Dorong Daya Saing

MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah, Pemerintah Kaji Dampak Besar Kebijakan
Trending

Hari Bhayangkara ke-79: Prabowo Apresiasi Polri Jaga Kepercayaan Rakyat dan Ketahanan Pangan

Putusan MK Pisahkan Pemilu 2029, DPR dan Pemerintah Kaji Dampak Konstitusional

Pemerintah Resmi Cabut Permendag 8/2024, Aturan Impor 10 Komoditas Dilonggarkan

Legenda Dangdut Hamdan ATT Meninggal Dunia di Usia 76 Tahun Akibat Komplikasi Stroke

Rupiah Menguat Drastis ke Rp16.180 per Dolar AS, Pemerintah Antisipasi Gejolak Global
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.