Ilia Topuria Cetak Sejarah KO Brutal Charles Oliveira, Juara Dua Kelas UFC Tak Terkalahkan

Ilia Topuria berhasil merebut gelar juara kelas ringan UFC. Sabuk juara ini sebelumnya kosong setelah ditinggalkan oleh Islam Makhachev.

Ilia Topuria mengalahkan Charles Oliveira dengan KO brutal pada menit 2:27 ronde pertama. Sejak awal pertarungan, Topuria mendominasi dengan pukulan-pukulan yang melukai Oliveira, bahkan membuat pelipisnya berdarah. Meskipun Oliveira sempat mencoba melakukan take down dan kuncian kaki, Topuria berhasil lolos dan mengakhiri pertarungan dengan kombinasi pukulan yang membuat Oliveira terkapar dan tidak dapat melanjutkan pertarungan.

Setelah kemenangannya di UFC 317, Ilia Topuria mempertahankan rekor tak terkalahkannya dengan 17 kemenangan tanpa kekalahan. Rekor ini sangat impresif dan menjadikannya salah satu petarung paling dominan di UFC saat ini.

Perjalanan Ilia Topuria menuju gelar juara di dua kelas berbeda di UFC adalah sebagai berikut:

• Juara Kelas Bulu: Sebelumnya, Topuria adalah juara kelas bulu UFC.
• Pertahanan Gelar: Ia berhasil mempertahankan sabuk juara kelas bulu pada Oktober 2024.
• Naik Kelas: Setelah itu, Topuria mengosongkan gelar kelas bulu tersebut untuk naik ke kelas ringan.
• Juara Kelas Ringan: Puncaknya, ia berhasil merebut sabuk juara kelas ringan di UFC 317, menjadikannya petarung tak terkalahkan pertama yang menjadi juara di dua kelas berbeda di UFC.

Meskipun akan saling berhadapan dalam pertarungan sengit, Ilia Topuria dan Charles Oliveira menunjukkan sikap sportif sebelum pertarungan. Mereka terlihat berpelukan dan berjabat tangan. Keduanya mengakui bahwa pertarungan ini adalah "duel yang terpaksa" demi membuktikan siapa yang terbaik dan juga untuk keluarga mereka. Topuria bahkan sempat mengungkapkan permintaan maaf karena harus melawan Oliveira dan memprediksi bahwa pertarungan tersebut akan menjadi pertarungan yang hebat.

Setelah kemenangannya dan menyatakan dirinya sebagai generasi baru dalam seni bela diri campuran, Ilia Topuria telah menargetkan beberapa petarung sebagai penantang berikutnya. Target-target utamanya meliputi:

• Paddy Pimblett
• Arman Tsarukyan
• Islam Makhachev

Ya, kemungkinan Ilia Topuria akan bertarung melawan Islam Makhachev di masa depan masih terbuka. Meskipun Makhachev sempat menolak laga karena ingin naik ke kelas welter, harapan Topuria untuk menghadapinya masih ada jika Makhachev memutuskan untuk kembali ke kelas ringan. Pertarungan ini akan menjadi salah satu yang paling dinantikan mengingat status Topuria sebagai juara baru dan rekor tak terkalahkannya, serta dominasi Makhachev sebelumnya di kelas ringan.