Dan Ticktum Juara Formula E Jakarta 2025, Mobil Gen3 Evo Debut Penuh Insiden

Pemenang balapan Formula E Jakarta 2025 adalah Dan Ticktum dari tim Cupra Kiro. Ini merupakan kemenangan perdananya di ajang Formula E.

Tiga pembalap yang berhasil meraih podium di Formula E Jakarta 2025 adalah:

• Posisi Pertama: Dan Ticktum (Cupra Kiro)
• Posisi Kedua: Edoardo Mortara (Mahindra Racing)
• Posisi Ketiga: Nico Mueller (Andretti Formula E / ABT Cupra)

Balapan ini diwarnai oleh beberapa insiden dan tantangan, antara lain:

• Banyaknya masalah teknis pada mobil para pembalap.
• Terjadinya sejumlah insiden yang menyebabkan empat pembalap gagal menyelesaikan balapan, termasuk Maximilian Günther.

Dan Ticktum sendiri berhasil memanfaatkan situasi ini untuk merebut posisi terdepan.

Formula E Jakarta 2025 menjadi debut penggunaan mobil Gen3 Evo di Indonesia. Mobil ini memiliki beberapa peningkatan signifikan, yaitu:

• Peningkatan tenaga menjadi 400kW.
• Menggunakan sistem penggerak semua roda.
• Memiliki desain aerodinamis yang lebih agresif.

Dan Ticktum dari tim Cupra Kiro berhasil meraih kemenangan setelah awal musim yang sulit bagi timnya. Kemenangannya didapat dengan memanfaatkan situasi balapan yang diwarnai masalah teknis dan insiden, serta adaptasi timnya dengan sistem dan power train baru.

Sementara itu, Nico Mueller dari Andretti Formula E (ABT Cupra) mengungkapkan bahwa hasil memuaskannya di Jakarta E-Prix berkat strategi khusus dan perubahan setelan mobil yang signifikan dari timnya.

Beberapa tokoh penting yang menghadiri ajang Formula E Jakarta 2025 antara lain:

• Pramono Anung (Gubernur Jakarta) - menyerahkan trofi kepada Dan Ticktum.
• Rano Karno (Wakil Gubernur Jakarta).
• Hashim Djojohadikusumo (Adik Presiden Prabowo Subianto).
• Charles Honoris (Wakil Ketua Komisi IX DPR RI).
• Bambang Soesatyo (Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia) - mengalungkan medali kepada para pemenang.
• Syafrin Liputo (Kepala Dinas Perhubungan Jakarta).
• Chico Hakim (Staf khusus bidang Komunikasi).

Sebelum balapan, Pascal Wehrlein memiliki ambisi untuk mempertahankan gelar juara dan menahan Oliver Rowland agar tidak juara lebih cepat.

Selain itu, pembalap Nyck De Vries, yang merupakan juara dunia Formula E musim 2020-2021, diketahui memiliki darah Indonesia dan menunjukkan ketertarikan pada perkembangan Timnas Indonesia.

Pembalap Jake Dennis sempat mengungkapkan adanya "kekacauan besar" di balik layar balapan Formula E Jakarta. Namun, rincian lebih lanjut mengenai kekacauan tersebut tidak dijelaskan dalam informasi yang tersedia.