IHSG Melemah Dipengaruhi Sentimen Global dan Kebijakan Suku Bunga The Fed

IHSG melemah 0,07% ke 7.103,06 akibat sentimen global dan kebijakan suku bunga The Fed. Temukan analisis lengkap tentang tren bursa dan prediksi rebound.

article

Metrics

{"image":"https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2022/12/26/Ihsg-Ditutup-Menguat-181122-IES-3.jpg","trendingStart":"2025-06-19T05:00:00.885Z","trendingEnd":"2025-06-19T05:00:00.880Z","updatedAt":"2025-06-19T05:02:45.980Z","articleCount":6}
article

Overview

```html

IHSG dibuka melemah pada 19 Juni 2025, mengikuti sentimen negatif global dan regional. Pelemahan dipicu pernyataan The Fed tentang inflasi dan suku bunga. Bank Indonesia juga mempertahankan BI-Rate. Meskipun melemah, terdapat prediksi rebound teknikal setelah menguji support 7.100. Sebelumnya, IHSG sempat melemah, namun menguat pada perdagangan 17 Juni, terutama didorong sektor energi dan konsumer.

```
article

Fakta

[{"color":"red","headerTitle":"📈 Kinerja IHSG Terkini","points":["Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah tipis 0,07% ke level 7.103,06 pada perdagangan Kamis, 19 Juni 2025.","Pelemahan IHSG ini mengikuti tren pelemahan bursa saham di kawasan Asia dan global.","Sebelumnya, pada 16 Juni 2025, IHSG ditutup melemah 0,68% atau 48,47 poin, mencapai level 7.117."]},{"color":"blue","headerTitle":"🏦 Kebijakan Moneter & Dampaknya","points":["Pelemahan IHSG dipengaruhi oleh pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell mengenai potensi kenaikan inflasi akibat tarif AS.","The Fed mempertahankan suku bunga acuan di level 4,25%-4,5% dan memberi sinyal tidak adanya pemangkasan suku bunga tahun ini.","Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) juga mempertahankan BI-Rate sebesar 5,50%."]},{"color":"green","headerTitle":"📊 Proyeksi & Pergerakan IHSG Sebelumnya","points":["Head of Retail Research BNI Sekuritas memprediksi IHSG berpeluang untuk rebound teknikal setelah menguji level support 7.100.","Pada perdagangan Selasa, 17 Juni 2025, IHSG berhasil menguat 0,54% atau 38,26 poin, ditutup di level 7.155.","Sektor energi, konsumer siklikal, dan transportasi menunjukkan penguatan signifikan pada penutupan 17 Juni 2025."]}]
play_circle

Video

[{"videoId":"_UNdo7jVNms","title":"Akibat 3 tahun simpan saham BCA ‼️ #investment #investment #saham #investing #bbca","source":"Donny Putra Santosa"},{"videoId":"xLiDsMOs3YU","title":"Investasi Saham Pemula agar Untung Besar di 2025","source":"Doddy Bicara Investasi"}]
article

FAQ

[{"answer":"

Pada 16 Juni 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 0,68% atau 48,47 poin, mencapai level 7.117. Pada hari tersebut, mayoritas saham mengalami penurunan.

","question":"Bagaimana kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 16 Juni 2025?"},{"answer":"

Pada perdagangan 17 Juni 2025, IHSG berhasil menunjukkan penguatan. Pada sesi pertama, IHSG ditutup menguat 0,73% ke level 7.169. Untuk penutupan penuh hari itu, IHSG menguat 0,54% atau 38,26 poin, mencapai level 7.155.

","question":"Bagaimana pergerakan IHSG pada 17 Juni 2025?"},{"answer":"

Pada perdagangan 17 Juni 2025, sektor-sektor yang menunjukkan penguatan signifikan meliputi energi, konsumer siklikal, dan transportasi.

","question":"Sektor-sektor apa saja yang menunjukkan penguatan signifikan pada perdagangan 17 Juni 2025?"},{"answer":"

Pada perdagangan Kamis, 19 Juni 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah tipis sebesar 0,07% ke level 7.103,06. Pelemahan ini sejalan dengan tren pelemahan bursa saham di kawasan Asia dan global.

","question":"Bagaimana pembukaan IHSG pada 19 Juni 2025?"},{"answer":"

Pelemahan IHSG pada 19 Juni 2025 dipengaruhi oleh beberapa faktor utama:

  • Tren Global dan Asia: IHSG mengikuti tren pelemahan yang terjadi di bursa saham kawasan Asia dan global.
  • Pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell: Adanya potensi kenaikan inflasi akibat tarif AS yang disampaikan oleh Ketua The Fed Jerome Powell.
  • Keputusan The Fed: The Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan di level 4,25%-4,5% dan memberikan sinyal bahwa tidak akan ada pemangkasan suku bunga pada tahun ini.
  • Keputusan Bank Indonesia: Bank Indonesia (BI) juga mempertahankan BI-Rate sebesar 5,50%.
","question":"Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan pelemahan IHSG pada 19 Juni 2025?"},{"answer":"

The Fed (Bank Sentral Amerika Serikat) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya di level 4,25%-4,5%. Selain itu, The Fed juga memberikan sinyal bahwa tidak akan ada pemangkasan suku bunga pada tahun ini. Keputusan ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pergerakan pasar saham global.

","question":"Bagaimana keputusan The Fed terkait suku bunga acuannya?"},{"answer":"

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan BI-Rate (suku bunga acuan) sebesar 5,50%. Keputusan ini sejalan dengan upaya menjaga stabilitas ekonomi domestik di tengah dinamika global.

","question":"Bagaimana keputusan Bank Indonesia (BI) terkait BI-Rate?"},{"answer":"

Head of Retail Research BNI Sekuritas memprediksi bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk mengalami rebound teknikal. Prediksi ini muncul setelah IHSG menguji level support di 7.100, menunjukkan adanya potensi pembalikan arah setelah periode pelemahan.

","question":"Bagaimana prediksi pergerakan IHSG selanjutnya?"}]

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang