Target Swasembada Jagung Nasional 2026

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

Cara jawab

Singkat & Padat

schedule

Tanggal Publikasi

7 Jun 2025

account_circle

Penulis

Eka Ambisius

newspaper

Target dan Kebijakan Utama

Presiden Prabowo Subianto telah menggarisbawahi komitmen pemerintah untuk kemandirian di sektor jagung, dengan fokus pada penghentian impor dan peningkatan produksi domestik.

Penghentian Impor Jagung pada 2026
- Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan dan menyatakan target bahwa Indonesia tidak lagi mengimpor jagung pada tahun 2026.
- Kebijakan ini diambil setelah berhasil mencapai swasembada komoditas tersebut, didukung oleh laporan dan jaminan dari Menteri Pertanian.
Peningkatan Produksi Nasional Signifikan
- Produksi jagung nasional dilaporkan mengalami peningkatan sebesar 48% (hampir 50%) pada kuartal pertama tahun 2025.
- Terdapat juga peningkatan hasil panen per hektar sebagai salah satu faktor pendukung.

Strategi dan Kondisi Terkini

Berbagai strategi dan kondisi aktual di lapangan mendukung upaya pencapaian swasembada jagung nasional.

Strategi Pencapaian Swasembada
- Penggunaan varietas benih jagung berkualitas tinggi untuk hasil optimal.
- Penerapan pupuk organik guna meningkatkan produktivitas lahan pertanian.
- Mendorong inovasi dalam diversifikasi produk turunan berbasis jagung.
- Menekankan pentingnya peningkatan kesejahteraan para petani jagung.
Konteks Impor dan Prospek Ekspor
- Pada periode Januari hingga November 2024, Indonesia mengimpor jagung sebanyak 1,3 juta ton, dengan pemasok utama dari Argentina dan Brasil.
- Volume impor jagung diharapkan menurun pada tahun ini seiring dengan peningkatan produksi dalam negeri.
- Indonesia telah melaksanakan ekspor perdana jagung sebanyak 1.200 ton ke Malaysia, yang dilakukan saat panen raya di Kalimantan Barat.
- Terdapat optimisme bahwa Indonesia tidak hanya akan mencapai swasembada, tetapi juga berpotensi menjadi negara pengekspor jagung di masa mendatang karena stok yang melimpah.